Jasad Bayi Perempuan Dibuang ke Irigasi di Sragen
Bayi itu diduga baru dilahirkan. Jenazahnya masih lengkap dengan tali pusar yang belum terpotong.
Warga Kelurahan Sine, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah geger. Mereka dikejutkan dengan penemuan jasad bayi perempuan yang baru dilahirkan di saluran irigasi, Senin (15/3).
Jasad bayi itu pertama kali ditemukan Supono (61), petani Kampung Wonowongso, Kelurahan Sine, sekitar pukul 05.30 WIB. Saat akan mengaliri sawahnya, dia melihat tas sling atau tas selempang warna hitam di irigasi. Saat dibuka isinya bayi perempuan yang sudah tidak bernyawa.
-
Kapan makam dukun dan bayi tersebut ditemukan? Pada 1934, pekerja di Jerman menemukan kuburan seorang perempuan yang ditempatkan dalam posisi duduk dengan bayi di antara kakinya.
-
Kapan biasanya bayi ngulet? Ngulet adalah gerakan meregangkan tubuh yang sering dilakukan oleh bayi saat bangun tidur atau sedang bersemangat.
-
Kenapa bayi sering cegukan? Cegukan pada bayi umumnya merupakan fenomena alami dan tidak perlu menjadi sumber kekhawatiran yang berlebihan bagi orangtua.
-
Apa yang dimaksud dengan bedak bayi? Bedak bayi adalah bedak berbentuk tabur atau padat yang dirancang khusus untuk bayi. Bedak ini biasanya digunakan untuk mengatasi biang keringat atau ruam pada kulit bayi. Formula dalam bedak bayi umumnya sangat aman dan anti iritan.
-
Mengapa bayi sering ngulet? Ngulet atau meregangkan tubuh dilakukan untuk mendorong gas di dalam perut yang sudah menumpuk. Tidak perlu khawatir karena ini adalah kondisi wajar. Setelah kentut, bayi akan merasa lebih tenang dan terlihat lega.
-
Kenapa bayi menangis? Seorang bayi masih belum bisa berbicara dan menyampaikan keinginannya. Salah satu cara komunikasi yang bisa mereka lakukan adalah menangis.
Kapolsek Sragen Kota AKP Mashadi mengatakan, pihaknya langsung ke lokasi setelah mendapatkan laporan dari Supono. Mereka melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Kita sudah melakukan olah TKP. Jenazah dibawa ke RSUD dr Soehadi Prijonegoro, Kabupaten Sragen untuk dilakukan autopsi," katanya.
Bayi itu diduga baru dilahirkan dan berada di kandungan sekitar 7 bulan. Menurut Mashadi, jenazahnya masih lengkap dengan tali pusar yang belum terpotong. Panjang bayi sekitar 39 Cm, panjang ari-ari 42 Cm, lingkar kepala 33 Cm, dan lingkar dada 22 Cm.
"Kami mengamankan sejumlah barang bukti. Ada satu potong sarung warna biru merah, kaos warna oranye, tas sling, dan tas plastik bening," jelasnya.
Mashadi menambahkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk memburu pelaku yang membuang jenazah bayi itu. Sejumlah saksi pun sudah dimintai keterangan.
Baca juga:
Seorang Ibu Depresi Tinggalkan Bayinya di Warung
Dikhianati Pacar, Ibu Bunuh Anak Hasil Hubungan Gelap
Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di TPS Kampung Gebor Tangerang
Jenazah Bayi Diperkirakan Berumur Dua Hari Ditemukan di Tumpukan Sampah
Ibu di Denpasar Buang Bayi Cantik dalam Kardus karena Stres
Bayi Lelaki Ditemukan di Pinggir Jalan Pekanbaru