Jenazah korban AirAsia tiba di Surabaya, RS Bhayangkara steril
Kedua ambulans itu lengkap dengan pengawalan polisi militer, ranger, diikuti Basarnas, TNI AU, keluarga dan polisi.
Dua unit mobil ambulans pengangkut jenazah korban AirAsia QZ8501 akan segera tiba di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Jawa Timur, di Jalan A Yani, Surabaya, Rabu (31/12) sore ini. Sejak pukul 16.00 WIB, lokasi tempat identifikasi dan autopsi jenazah disterilkan. Tak satupun warga sipil diperkenankan berada di area, termasuk wartawan.
"Semuanya keluar, di sini (RS Bhayangkara) disterilkan. Tolong kasih privasi. Untuk informasi ke humas aja, tolong ke luar dari area," pinta beberapa anggota Polda Jawa Timur secara bergantian memerintahkan awak media keluar area.
Sementara dari pantauan di lapangan, di ruang autopsi RS Bhayangkara yang berada di belakang, terlihat puluhan anggota TNI-Polri bersiaga dan memberi garis polisi di sekitar area atau jalur masuk ke ruang autopsi.
Diberitakan sebelumnya, dua mobil ambulans pengangkut jenazah korban AirAsia QZ8501 sudah disiapkan di Pangkalan Udara Angkatan Laut (Lanudal) Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur.
Kedua ambulans itu lengkap dengan pengawalan polisi militer, ranger, diikuti Basarnas, TNI AU, keluarga dan polisi. Kabarnya ambulans itu akan mengangkut dua jenazah yang lebih dulu akan datang dari Pangkalanbun, Kalimantan Tengah.
Dua jenazah, berdasar informasi yang digali merdeka.com, atas nama Hayati Lutfiah asal Tegalsari, Surabaya, dan satu jenazah lagi belum teridentifikasi. Dua jenazah itu diangkut menggunakan pesawat jenis Boeing 737-200.
Tangga untuk menurunkan jenazah dari pesawat juga sudah disiapkan, selanjutnya akan dimasukkan ke dalam mobil ambulans tersebut.
Baca juga:
Tiba di Juanda, jenazah korban AirAsia dibawa ke RS Bhayangkara
1 Dari 4 jasad penumpang AirAsia yaitu Kevin Alexander Soetjipto
Ini kronologi lengkap penemuan tiga jenazah korban AirAsia
Akhirnya tvOne diberi sanksi KPI usai tayangkan jasad mengambang
Kemlu belum dikontak kedubes yang warganya jadi korban QZ8501
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Bagaimana kondisi cuaca saat AirAsia QZ8501 jatuh? Kondisi cuaca yang buruk, termasuk awan tebal dan hujan deras, menjadi faktor yang sangat memengaruhi kejadian tersebut.
-
Dimana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 30 Desember 2014, badan pesawat dan puing-puing lainnya ditemukan di dasar laut Selat Karimata.
-
Apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501? Selain kesalahan dalam manajemen penerbangan, kurangnya pemahaman awak pesawat terhadap sistem kontrol penerbangan juga menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
-
Kapan pesawat Thai Airways 311 jatuh? Pesawat ini melakukan penerbangan pertamanya pada 2 Oktober 1987. Awalnya beroperasi dalam maskapai Kanada Wardair dengan registrasi C-FGWD, Wardair lalu diakuisisi oleh Canadian Airlines International pada tahun 1989 dan operasi mereka terkonsolidasi dan terintegrasi di bawah panji Canadian Airlines.