Jika diminta MKD, Kapolri siap cari Riza Chalid ke penjuru dunia
Polisi masih bersikap pasif dalam kasus 'Papa Minta Saham'.
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan, Polri akan mencari pengusaha minyak M Riza Chalid jika diminta Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR dan Kejaksaan Agung. Menurut Badrodin, pencarian tersebut inisiatifnya bukan berasal dari Polri.
"Jadi begini, saya pernah ditanya wartawan, pak apakah Polri mau mencari Pak Riza Chalid, saya bilang kalau nanti ada permintaan dari MKD atau dari Kejaksaan, tentu ya kita akan mencari pencarian, itu yang saya sampaikan, bukan inisiatif kita," kata Badrodin di Istana Bogor, Selasa (8/12).
Badrodin menjelaskan, pihaknya tidak ada kepentingan untuk mencari Riza Chalid. Kecuali jika ada laporan dan permintaan dari MKD DPR ataupun Kejaksaan.
Sejauh ini, kata dia, belum ada permintaan atau laporan dari MKD agar Polri membantu pencarian Riza. Begitu pula dengan Kejaksaan, laporan dan permintaan ke Polri soal pencarian Riza Chalid juga belum ada.
"Belum ada permintaan dari MKD atau dari Kejaksaan," tegasnya.
Seperti diketahui, pengusaha minyak Riza Chalid sudah tidak berada di Indonesia sejak 4 hari lalu. Dalam rekaman 'Papa Minta Saham', Riza Chalid mengatakan bila dirinya turut menyumbang untuk kampanye Jokowi-JK saat Pilpres 2014. Tak tanggung-tanggung, Riza menggelontorkan koceknya sebesar Rp 250 milyar untuk kampanye Jokowi-JK.
Tetapi hal tersebut dibantah keras oleh pihak Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Menurut Pramono, tak mungkin Riza menyumbang dana untuk kemenangan Jokowi-JK, sebab Riza secara total berada di Kubu Prabowo-Hatta saat Pilpres 2014.
Baca juga:
Jaksa Agung: Manusiawi Presiden marah, Setnov rusak wibawa negara
Kapolri: Presiden belum laporkan Setya Novanto ke Bareskrim
Tanpa diminta Jokowi, Jaksa Agung akan tetap usut 'Papa Minta Saham'
Menko Luhut soal Jokowi marah pada Setya: Pantaslah marah
Menkum HAM: Riza Chalid sudah tidak di Indonesia sejak 4 hari lalu
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Kapan Ibunda Ria Ricis diwisuda di pesantren Maskanul Huffadz? Setelah sempat mengalami koma dan dilarikan ke rumah sakit tanah suci, Yuni banyak mengalami kemajuan. Terbaru, dirinya diketahui baru saja mengikuti wisuda penghafal Al-Quran di pesantren Maskanul Huffadz.
-
Kapan M Rizqi Iskandar Muda lahir? Secara kebetulan, Rizqi yang kelahiran Batang, Jateng, 9 November 2002 itu merupakan legislator termuda di DPRD Jateng pada periode ini.
-
Kapan Kapolda Kepri mencium istrinya? Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Yan Fitri Halimansyah tertangkap kamera sedang mencium istrinya saat melantik ratusan calon anggota Polri di Polda Kepri.
-
Siapa saja yang menginginkan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Partai KIM begitu ngotot memboyong Ridwan Kamil di Jakarta. Namun, Golkar tampaknya belum satu suara dengan Gerindra, PAN dan Demokrat soal langkah politik untuk Ridwan Kamil itu. Golkar 'si pemilik' Ridwan Kamil masih menimbang penugasan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.