Jokowi: 56 Persen Pekerjaan di 5 Negara ASEAN Terancam Hilang Akibat Otomatisasi
Penyebabnya, kata Jokowi, internet sebagai infrastruktur utama ekonomi digital belum merata di seluruh negara ASEAN. Jokowi mengungkap dari 10 negara ASEAN, hanya 3 negara yang memiliki tingkat penetrasi internet di atas 80 persen.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan ASEAN maupun Indonesia memiliki potensi digital yang sangat besar. Kendati begitu, hal ini membuat sejumlah lapangan pekerjaan di beberapa negara ASEAN terancam hilang akibat otomatisasi.
Dia menyampaikan bahwa pada tahun 2025, ekonomi digital ASEAN diproyeksikan berada pada kisaran USD 200 miliar. Sementara di Indonesia, diperkirakan mencapai USD 133 miliar.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Siapa saja yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Sejumlah petinggi PT Vale Indonesia Tbk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/8) pagi. Petinggi PT Vale yang datang ke Istana di antaranya Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy, Chairman Vale Base Metal Global Mark Cutifani, dan Chief Sustainable and Corp Affair Vale Base Metal Emily Olson.
"Namun, tantangan transformasi digital masih sangat banyak. Pertama, banyak jenis usaha dan pekerjaan lama yang tutup. Sekitar 56 persen pekerjaan di lima negara ASEAN terancam hilang akibat otomatisasi," kata Jokowi melalui video yang diunggah di YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (14/11).
Jokowi menyampaikan hal itu saat memberi sambutan dalam ASEAN Bussiness and Investment Summit secara virtual, Jumat 13 November 2020. Tantangan lainnya yakni, kesenjangan digital yang masih sangat besar di negara ASEAN.
Penyebabnya, internet sebagai infrastruktur utama ekonomi digital belum merata di seluruh negara ASEAN. Jokowi mengungkap dari 10 negara ASEAN, hanya 3 negara yang memiliki tingkat penetrasi internet di atas 80 persen.
Dia menekankan perlunya terobosan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut. Jokowi menilai Indonesia harus mempercepat transformasi digital.
"Apalagi saat ini kegiatan ekonomi digital ASEAN masih kecil, hanya sebesar tujuh persen dari total PDB ASEAN," jelasnya.
Untuk itu, terdapat sejumlah hal yang harus terus didorong oleh negara-negara ASEAN. Pertama, memastikan bahwa revolusi digital berjalan secara inklusif dengan memperhatikan aspek access, affordability, dan ability.
Dia menuturkan infrastruktur digital harus merata baik di perkotaan maupun pedesaan dengan harga yang terjangkau. Kedua, ASEAN juga harus bergerak agar menjadi pemain besar dalam ekonomi berbasis digital sekaligus menjadikan ekonomi digital.
Jokowi menegaskan ASEAN tidak boleh hanya menjadi sekadar pasar digital. Namun, juga harus tumbuh menjadi kekuatan besar yang mampu membantu UMKM di ASEAN masuk ke dalam rantai pasok global.
Dia meyakini percepatan transformasi digital UMKM akan mendorong bangkitnya roda perekonomian kawasan. Oleh sebab itu, pemerintah masing-masing negara ASEAN perlu memiliki andil yang lebih besar dalam mendorong transformasi digital.
Menurut dia, Indonesia memiliki ekosistem digital yang menjanjikan. Jumlah startup yang ada di Indonesia mencapai 2.193 pada 2019, yang mana kelima terbesar di dunia.
"Indonesia juga memiliki 1 decacorn dan 4 unicorn," ucap Jokowi.
Selain itu, Indonesia mengembangkan peta jalan Making Indonesia 4.0 sejak 2018. Pemerintah pun memberikan insentif fiskal berupa super tax deduction kepada industri yang berinvestasi di riset dan pengembangan.
Ketiga, Jokowi menyebut sinergi kuat antara negara-negara ASEAN sangat dibutuhkan untuk menciptakan ekosistem digital yang kondusif di kawasan. Dia ingin ASEAN bekerja sama mengeliminasi hambatan perdagangan digital, membangun kepastian hukum, hingga memperkuat kemitraan dengan swasta untuk memperkuat konektivitas digital.
"Sinergi ini harus bersifat inklusif. Tidak ada satupun yang boleh tertinggal. Itulah prasyarat jika kita ingin menjadikan kawasan ASEAN sebagai pemenang dalam era transformasi digital ini. No one left behind," tutur Jokowi.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Jokowi: Pandemi Harus Jadi Wake Up Call Bagi Kita Untuk Memperbaiki Sistem Kesehatan
Jokowi: 56 Persen Pekerjaan di 5 Negara ASEAN Terancam Hilang Akibat Otomatisasi
Jokowi: Semangat Tidak Boleh Surut di Tengah Pandemi Covid-19
Presiden Jokowi: RCEP Katalis Pemulihan Ekonomi Kawasan Bahkan Dunia
Jokowi Sambut Penguatan Kerjasama ASEAN dan Selandia Baru Lewat RCEP
Presiden Jokowi Beberkan 3 Pekerjaan Rumah ASEAN Optimalkan Potensi Ekonomi Digital