Jokowi akan terjunkan menko & menteri buat pertahankan tax amnesty
Jokowi bakal all out menghadapi gugatan materi
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengakui jika saat ini banyak masyarakat yang mengajukan judisial review terhadap produk Undang-undang Nomor 11 Tahun 2016 tentang Tax Amnesty atau pengampunan pajak yang telah disetujui.
Meski demikian, Jokowi menyatakan tetap akan berusaha secara mati-matian untuk mempertahankan dan memperjuangkan keberadaan undang-undang itu. Pasalnya, Jokowi menyatakan jika keberadaan undang-undang tax amnesty benar-benar untuk kepentingan bangsa dan negara terkait pendapatan di bidang pajak.
"Pak di MK ada Judisial Review? Undang undang apa sih yang tidak di MK kan? Undang-undang apa sih yang tidak di judisial review? Tapi pemerintah akan all out, untuk mempertahankan dan menjelaskan ini untuk kepentingan bangsa dan negara dalam situasi seperti ini," ungkap Jokowi dalam pidatonya di acara sosialisasi Tax Amnesty di Rama Shinta Hall, Hotel Patra Jasa Jalan Sisingamangaraja, Kota Semarang, Jawa Tengah Selasa (9/8) malam ini.
Jokowi juga akan memastikan, jika diperlukan dalam sidang judisial review pihak Mahkamah Konstitusi (MK) akan melakukan pemanggilan maka Jokowi menginginkan supaya menteri yang langsung menghadiri dan menjelaskan pentingnya undang-undang tax amnesty di MK.
"Supaya bapak ibu yakin. Bahwa kita akan langsung menjelaskan di MK. Yang datang harus menteri dan menko langsung. Plus dari OJK. Yang bisa jelaskan Undang-Undang Tax Amnesty memang sangat diperlukan," ujarnya.
Jokowi sekali lagi, di hadapan 2500 pengusaha besar di Jawa Tengah menekankan jika pemerintah akan melaksanakan undang-undang amnesti ini secara total alias all out. "Undang-undang amnesti memang diperlukan. Kita akan all out, kita akan sungguh-sungguh," pungkasnya.
Baca juga:
Jokowi minta pengusaha Jateng tak simpan dana di luar negeri
Dana amnesti pajak boleh mengalir ke luar pasar keuangan
PKF Tangerang komit pembangunan ekonomi masyarakat Banten
Jadi penampung tax amnesty, Bank DBS sosialisasi ke 800 nasabah
Presiden Jokowi: Semua negara berebut aliran dana masuk
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kenapa Presiden Jokowi mendukung Timnas Indonesia? Dalam unggahan yang sama, Jokowi menyisipkan doa dan harapan agar Timnas Indonesia mampu melaju hingga ke babak berikutnya. “Selangkah lagi untuk melaju ke fase kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026, Teruslah berjuang dengan penuh semangat” ungkapnya.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Apa yang ditekankan oleh Jokowi tentang UU Perampasan Aset? Jokowi menekankan pentingnya adanya undang-undang perampasan aset. Hal ini untuk memaksimalkan penyelamatan aset dan pengembalian uang negara. Hal itu diungkapkan Jokowi saat memberi pengarahan dalam Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/4). "Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama," ucap Jokowi.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).