Jokowi gelar pertemuan konsultasi tahunan dengan PM Malaysia
Pertemuan ini juga mendorong intensifikasi beberapa kerja sama penting negara antara lain penetapan batas wilayah.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar pertemuan Konsultasi Tahunan RI-Malaysia ke-11 dengan Perdana Menteri Malaysia Dato Sri Mohammad Najib Tun Abdul Razak di Istana Merdeka sore ini. Pertemuan Konsultasi Tahunan ke-11 ini membahas isu peningkatan kerja sama bilateral kedua negara di bidang pertahanan dan keamanan wilayah, isu perbatasan laut dan darat, kerja sama ekonomi serta isu ketenagakerjaan.
Pertemuan tahunan ke-11 ini juga mendorong intensifikasi beberapa kerja sama penting negara antara lain penetapan batas wilayah dan kerja sama keamanan, terutama semenjak semakin banyaknya kasus penculikan dan penyanderaan.
"Membahas isu peningkatan kerja sama bilateral kedua negara di bidang pertahanan dan keamanan wilayah," ujar Menteri Luar Negeri, Retno LP Marsudi dalam keterangan persnya. Usai menggelar pertemuan, Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Najib menyaksikan penandatanganan dua dokumen kerja sama, yaitu Perjanjian Negara Tuan Rumah bagi Sekretariat Dewan Negara-Negara Produsen Minyak Sawit dan Perjanjian ASEAN Banking Integration Framework (ABIF) antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI dengan Bank Negara Malaysia.
Pantauan merdeka.com di lokasi, pertemuan ini dihadiri beberapa menteri kabinet kerja di antaranya Menteri Luar Negeri, Retno LP Marsudi, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Wiranto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.
Hadir juga Menteri Koordinator Bidan Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.