Jokowi Ingin Listrik Tak Bergantung pada Bahan Bakar Fosil
Menurut dia, pembangkit listrik harus dikembangkan dengan bahan bakar energi baru terbarukan.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak ingin pembangkit listrik di Indonesia terus-menerus bergantung pada bahan bakar energi fosil atau batubara. Menurut dia, pembangkit listrik harus dikembangkan dengan bahan bakar energi baru terbarukan.
Jokowi mengatakan saat ini Indonesia telah mengembangkan berbagai pembangkit listrik, mulai dari tenaga angin, air, hingga uap.
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Apa yang Jokowi lakukan di Lampung? Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Lampung. Salah satu tujuan kunjungan ini untuk mengecek jalan rusak di wilayah tersebut.
-
Apa yang menjadi pemicu semangat Jakarta Electric PLN untuk bangkit? Ketertinggalan menjadi sesuatu yang memacu semangat. Hal inilah yang berhasil dibuktikan oleh Jakarta Electric PLN yang berhasil comeback atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
"Kita juga tidak ingin terus tergantung pada energi fosil, batu bara. Kita sudah mulai pembangkit listrik tenaga baru, tenaga angin. Di Sidrap Jeneponto, itu sudah kayak Belanda. Ini akan kita lanjutkan di tempat-tempat lain yang anginnya besar," ucap Jokowi saat meresmikan PLTU Ekspansi 1x660 MW di Cilacap Jawa Tengah, Senin (25/2).
Jokowi menuturkan saat ini 98,2 persen listrik di Indonesia, sudah masuk ke rumah-rumah di desa-desa terpencil. Dia menargetkan seluruh rumah di Indonesia sudah menikmati aliran listrik pada akhir 2019.
"Hanya tinggal sebagian kecil. Dan akhir tahun ini, 99,9 persen harus sudah masuk ke semua rumah tangga di tanah air ini," kata dia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan listrik berperan penting bagi perekonomian bagi masyarakat di desa-desa terpencil. Dia berharap dengan masuknya aliran listrik ke desa-desa dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Dengan adanya listrik anak-anak bisa belajar, industri rumah tangga di desa-desa bisa bekerja di malam hari yang biasanya tidak bisa, inilah pentingnya listrik," ujar Jokowi.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber : Liputan6.com
Baca juga:
Jokowi Harap PLTU Cilacap Tambah Pasokan Listrik di Pulau Jawa
Presiden Jokowi Resmikan PLTU 1x660 MW di Cilacap
Kunjungi Cilacap, Jokowi Akan Resmikan PLTU dan Bagikan PKH
Presiden Jokowi Bertolak ke Cilacap Bagikan PKH & BPNT ke 1.257 Warga
Wiranto Tepis Tuduhan Jokowi PKI dan Tidak Bela Islam