Jokowi ingin monitor penerimaan pajak dari Istana setiap hari
Jokowi janji bakal memberantas praktik-praktik perdagangan ilegal.
Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas dengan agenda utama membahas masalah perdagangan dan impor ilegal. Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan, pemerintah akan sungguh-sungguh memberantas praktik-praktik perdagangan ilegal.
"Tadi di awal Presiden menegaskan bahwa pemerintah secara sungguh-sungguh akan memerangi kongkalikong yang terjadi dalam perdagangan ilegal," kata Pramono di Istana, Jakarta, Senin (12/10).
Dalam rapat ini, kata Pramono, Presiden secara khusus mengundang Menteri Keuangan yang dalam hal ini diwakili Wamenkeu serta Dirjen Bea cukai.
"Intinya, pemerintah akan memberikan dan men-support sepenuhnya kepada Direktur Jenderal Bea Cukai untuk melakukan penegakan hukum yang berkaitan dengan perdagangan dan impor ilegal," jelasnya.
Selanjutnya, kata Pramono, Presiden memerintahkan agar dibangun sistem IT yang lebih baik. Sehingga dengan sistem IT ini diharapkan di negara pengirim dan penerima barang sudah terintegrasi dengan baik. Dengan harapan, catatannya dapat terekam secara baik dan mudah.
"Terakhir, Presiden instruksikan buat sistem terpadu antara departemen keuangan dalam hal ini Dirjen Bea Cukai dan Pajak dan Istana untuk dari waktu ke waktu agar penerimaan mereka itu bisa online dan dimonitor di Istana. Kenapa itu dilakukan? Ini supaya apa yang terjadi di lapangan setiap saat Presiden bisa pantau secara langsung," jelas Pramono.
"Ini hal baru dan belum pernah ada. Memang kita miliki Presiden yang secara detil beliau ingin tahu. Makanya penerimaan pajak harian pun termasuk penerimaan cukai harian pun telah diminta kepada kemenkeu dalam hal ini diwakili Wamenkeu dan juga Pak Menko Ekuin untuk dipersiapkan datanya. Sehingga dari waktu ke waktu Presiden atau pun Istana bisa pantau pendapatan harian dari pajak dan cukai," tandasnya.
Baca juga:
Fadli Zon nyatakan draf revisi UU KPK masih usulan, belum keputusan
Kebanjiran barang impor ilegal, Jokowi akui ada permainan Bea Cukai
BPK minta Jokowi perbaiki laporan keuangan pemerintah
Banyak dibantu asing, Jokowi targetkan 2 minggu kabut asap beres
Menko Luhut bilang KPK tak 'mati' di era Jokowi
Demokrat sebut konyol DPR konsultasi revisi UU KPK ke Jokowi
Temui Jokowi, BPK lapor potensi kerugian negara puluhan triliun
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi saat mengunjungi Pasar Purworejo? Salah satu kunjungan Presiden Jokowi adalah ke Pasar Purworejo. Di sana dia asyik berbincang dengan para pedagang.
-
Kenapa Presiden Jokowi melarang Kaesang maju di Pilgub Jakarta? Zulhas menyebut, Presiden Jokowi enggan jika Kaesang maju dalam pilgub Jakarta."Tadi saya tanya sama Bapak (Jokowi) habis rapat, 'Pak, gimana kalau Kaesang maju wagub Jakarta?'. 'Waduh', gitu, 'Jangan Pak Zul', katanya," kata Zulhas di DPP PAN, Jakarta Selatan, Senin (3/6).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.