Jokowi Kagumi Buya Syafii Maarif: Sudah 83 Tahun Tetapi Kayak Milenial
Jokowi Kagumi Buya Syafii Maarif: Sudah 83 Tahun Tetapi Kayak Milenial.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku kagum terhadap mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif atau Buya Syafii. Menurut Jokowi, meski umur Buya Syafii sudah lebih dari delapan dekade namun masih terlihat seperti milenial.
"Saya adalah pengagum Buya Syafii Maarif," kata Jokowi saat menerima peserta Kongres Indonesia Millenial Movement Tahun 2018 di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (12/11).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Siapa saja yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Sejumlah petinggi PT Vale Indonesia Tbk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/8) pagi. Petinggi PT Vale yang datang ke Istana di antaranya Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy, Chairman Vale Base Metal Global Mark Cutifani, dan Chief Sustainable and Corp Affair Vale Base Metal Emily Olson.
"Karena semangatnya saya pikir Buya ini sudah 83 (tahun) tetapi kayak milenial. Apalagi kalau beliau ini berbicara masalah persatuan, masalah kerukunan, masalah persaudaraan, masalah ukhuwah, dan bicara mengenai kemajuan Indonesia," imbuh dia.
Buya Syafii, kata Jokowi, tidak pernah lelah berkontribusi untuk bangsa. Terbukti selama ini Buya Syafii terus memberikan masukan kepada pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla.
"(Kalau) ada apa-apa langsung datang ke Istana sampaikan langsung ke saya, kalau enggak lewat telpon," ucap Jokowi.
Anggota Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu juga kerap mengingatkan Jokowi jika diperhadapkan persoalan kebangsaan.
"'Presiden ini hati-hati. Karena ini, ini, ini'," kata Jokowi meniru ucapan Buya Syafii.
Bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November 2018, Maarif Institute for Culture and Humanity menyelenggarakan Kongres Pemuda bertajuk Indonesia Millennial Movement 2018. Maarif Institute for Culture and Humanity ini berada di bawah naungan Yayasan Ahmad Syafii Maarif.
Pagelaran Kongres Pemuda bertajuk Indonesia Millennial Movement bertujuan menyiapkan generasi muda sebagai investasi perdamaian Indonesia di masa depan. Forum ini mempertemukan 100 pemuda terpilih yang berpandangan terbuka, visioner, dan cinta damai. Mereka juga berasal dari beragam suku, agama, ras, serta berbagai komunitas tingkat lokal.
Dalam Kongres Indonesia Millenial Movement, peserta membincangkan bersama usaha-usaha perdamaian dalam rangka pencegahan ekstremisme kekerasan di Indonesia. Kongres Indonesia Millenial Movement mengangkat tema “Percaya Indonesia” dengan hastag #meyakinimenghargai yang menyiratkan pesan bahwa kemajemukan merupakan modal sosial utama bangsa Indonesia yang mesti dipercayai dan yakini.
Baca juga:
Jokowi: Intoleransi Muncul Banyak Didorong Peristiwa Politik
Jokowi: Jangan Sampai Intoleransi dan Ekstrimisme Merusak Kerukunan
Jokowi Titip Pesan Optimisme pada Peserta Indonesia Millenial Movement
Ketum PSI: Titik Terang itu Bernama Jokowi
Grace Natalie: PSI Akan Jaga Jokowi di DPR
Jokowi Hadiri Ulang Tahun PSI Ke-empat