Jokowi Minta Menteri Kerja Habis-habisan Lima Tahun ke Depan
Presiden Joko Widodo atau Jokowi fokus membangun sumber daya manusia (SDM) pada periode kedua pemerintahannya. Guna mendukung pembangunan tersebut, Jokowi meminta para menterinya bekerja secara totalitas.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi fokus membangun sumber daya manusia (SDM) pada periode kedua pemerintahannya. Guna mendukung pembangunan tersebut, Jokowi meminta para menterinya bekerja secara totalitas.
"Presiden minta kita kerja habis-habisan untuk mempercepat pembangunan sumber daya manusia," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (31/10).
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Siapa saja menteri Jokowi yang dipanggil MK? Empat menteri itu meliputi Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia, dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
-
Kapan 4 menteri Jokowi akan hadir di MK? Keempatnya dijadwalkan hadir di MK pada Jumat, 5 April 2024.
-
Apa yang dibahas Jokowi saat memanggil dua menteri PKB itu? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024."Kalau yang kita baca ya, pujian presiden terhadap pencapaian PKB dan juga ucapan kekaguman kepada ketua umum kami, Gus Muhaimin, karena dalam situasi pileg PKB justru mengalami kenaikan yang signifikan," kata Maman di gedung DPR, Senayan, Jakarta Senin (18/3).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengingatkan bahaya stunting bagi pembangunan SDM. Bila jumlah penderita stunting semakin meningkat maka target SDM unggul tak akan tercapai.
Jokowi menargetkan, jumlah penderita stunting di Tanah Air menurun. Dari tahun 2018 berada pada angka 30,8 persen menjadi 27 persen pada tahun 2019.
"Bapak Presiden menarget 2025 kita posisi stunting sudah di bawah 10 persen," jelas Muhadjir.
Jokowi, lanjut Muhadjir, mengingatkan para menteri agar turun langsung ke lapangan untuk melihat perkembangan penanganan stunting. Menteri juga harus mengetahui kawasan merah mana saja yang menjadi kantong-kantong stunting di Indonesia.
"Pihak-pihak kementerian terkait diminta serius, memahami peta blank spot wilayah-wilayah merah yang menjadi kantong stunting di indonesia dan itu harus ditangani terpadu melibatkan seluruh kementerian," kata dia.
Baca juga:
Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Jokowi Minta Mendikbud Dikti Pakai Teknologi
Jokowi Minta Prabowo Kembangkan Industri Pertahanan: Jangan Sampai Impor Semua
Jokowi Minta Anggaran Kesehatan Rp132 Triliun Fokus Tangani Gizi dan Cegah Penyakit
Jokowi Minta Menteri Jelaskan ke Publik Setiap Ada Perubahan Kebijakan
Jokowi: Pemerintah Subsidi Rp41 Triliun untuk BPJS, Rakyat Harus Ngerti Ini
Jokowi Usul Ganti Istilah Radikalisme Jadi Manipulator Agama
Wamen PUPR Minta DPR Papua Tak Berpikir Negatif Kunjungan Jokowi