Jokowi Tak Ingin Ada Masyarakat Tergusur karena Pembangunan IKN
Jokowi menekankan bahwa partisipasi masyarakat harus diutamakan dalam pembangunan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan bahwa partisipasi masyarakat harus diutamakan dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim).
- Jokowi Tegaskan IKN Bukan Proyek Presiden: Ini Keputusan Seluruh Rakyat Indonesia
- Jokowi Sebut Pembangunan IKN Baru 20 Persen: Ini Baru Awal, Selesai 15 Tahun Lagi
- Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
- Jokowi Anggap Petisi UGM dan UII Bagian Demokrasi: Setiap Orang Boleh Berpendapat
"Utamakan partisipasi masyarakat, khususnya dalam penataan IKN ini. Jangan sampai masyarakat merasa terpinggirkan, tergusur ataupun bahkan digusur," ucap Pelaksana Tugas (Plt). Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono usai menghadiri rapat internal bersama Presiden Jokowi di Istana Garuda IKN, Senin (29/7).
Dia mengatakan, di dalam struktur organisasi OIKN terdapat kedeputian yang nantinya memastikan adanya pelibatan masyarakat dalam penataan kawasan IKN.
"Kemudian kami ada deputi kemasyarakatan itu nanti dalam rangka menata kawasan di sekitar IKN ini utamakan partisipasi masyarakat," ujar Basuki yang juga menjabat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu.
Lebih lanjut, Basuki mengatakan bahwa luas kawasan IKN sekitar 256.000 hektare.
"Kita punya 256.000 hektare, jadi jangan sampai masyarakat merasa tergusur tetapi kalau memang harus direlokasi dicarikan tempat yang lebih baik," ucap Basuki.
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan proses pembangunan di IKN telah berdampak pada pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitar.
"Coba dicek di BI (Bank Indonesia) Kalimantan Timur, pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama berapa persen, kuartal kedua berapa persen. Artinya pembangunan sudah berdampak kepada wilayah sekitar. Terakhir setahu saya di atas 7 persen," kata Jokowi.
Dia mengatakan IKN memang masih dalam proses pengerjaan. Jokowi menyebut pembangunan di IKN merupakan pekerjaan besar yang dilakukan sesuai dengan perencanaan yang ada, tanpa terburu-buru.