Jokowi Tunjuk Budi Sadikin Jadi Menkes Gantikan Terawan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Wakil Menteri BUMN, Budi Gunadi Sadikin menjadi Menteri Kesehatan (Menkes) menggantikan Terawan Agus Putranto. Penunjukan Budi menjadi Menkes itu diumumkan Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/12).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Wakil Menteri BUMN, Budi Gunadi Sadikin menjadi Menteri Kesehatan (Menkes) menggantikan Terawan Agus Putranto. Penunjukan Budi menjadi Menkes itu diumumkan Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/12).
"Kemudian yang ketiga bapak Budi Gunadi Sadikin. Beliau sebelumnya Dirut Bank Mandiri, kemudian Dirut PT Asahan Aluminium (Inalum) dan terakhir wakil menteri BUMN dan sekarang kita berikan tanggung jawab untuk memimpin Kementerian Kesehatan," kata Jokowi saat mengumumkan enam menteri baru Kabinet Indonesia Maju.
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Siapa yang akan menentukan siapa saja yang akan menjadi menteri di kabinet pemerintahan selanjutnya? Gibran menegaskan, bahwa calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto yang akan memutuskan siapa saja sosok menteri di kabinet pemerintahan selanjutnya.
-
Siapa yang berhak menentukan susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Kenapa Kementerian BUMN melakukan restrukturisasi? Fungsi Kementerian BUMN Perumusan dan penetapan kebijakan sekaligus koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan, di bidang pengembangan usaha, inisiatif bisnis strategis, penguatan daya saing dan sinergi, penguatan kinerja, penciptaan pertumbuhan berkelanjutan, restrukturisasi, pengelolaan hukum dan peraturan perundang-undangan, manajemen sumber daya manusia, teknologi dan informasi, keuangan dan manajemen risiko BUMN.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Siapa saja yang sudah mengusulkan nama calon menteri untuk kabinet Prabowo? Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengakui memang sudah ada beberapa partai politik (parpol) yang mengusulkan nama untuk diajukan sebagai menteri kepada presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Sebelum mendapat jabatan ini, Budi Sadikin diketahui memimpin Bank Mandiri dan PT Inalum. Dia juga pernah menjabat posisi staf khusus Menteri BUMN sejak 2016 lalu, setelah dia melepas jabatannya sebagai Direktur Utama Bank Mandiri.
Budi Gunadi Sadikin memulai kariernya di sektor perbankan ketika bergabung dengan PT Bank Bali sebagai GM Electronic Banking. Selanjutnya karier Budi terus menanjak dengan menjadi Chief GM Jakarta Region dan Chief GM Human Resources hingga akhir 1999.
Pria kelahiran 1964 ini melanjutkan karier baru di perbankan asing dengan bergabung di ABN Amro Bank Indonesia hingga akhir 2004. Selesai itu, Budi melanjutkan kariernya di PT Bank Danamon Indonesia Tbk sebagai EVP Head of Consumer Banking dan Director Adira Quantum Multi Finance.
Budi diangkat sebagai Direktur Utama Bank Mandiri pada 23 Mei 2011 dan telah menjalani 2 periode jabatan. Oleh karena itu, sesuai dengan aturan yang ada Budi tak bisa dipilih kembali.
Dia kemudian melepas jabatan sebagai Direktur Utama Bank Mandiri melalui Rapat Umum pemegang Saham (RUPS) yang berlangsung pada 21 Maret 2016. Untuk menggantikan Budi, pemegang saham Bank Mandiri menunjuk Kartika Wirjoatmodjo. Pria lulusan teknik sipili Institute Teknologi Bandung 1980 ini menimba pendidikan ekonominya di Washington University Amerika Serikat.
Baca juga:
Jokowi Tunjuk Sandiaga Uno Jadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Presiden Jokowi Tunjuk Tri Rismaharini Sebagai Mensos
Belum Dipanggil Jokowi ke Istana, Ini Respons Wali Kota Solo FX Rudy
Calon Menteri Baru akan Dikenalkan, Wamenhan hingga Wapres Ma'ruf Tiba di Istana
Tanggapan Jubir Soal Sandiaga Dikabarkan Jadi Menparekraf
Harapan Perbankan Terkait Reshuffle Kabinet Jokowi di Tengah Pandemi