Jual Obat Penggugur Kandungan, Pria Asal Demak Diciduk Polisi
Polisi menangkap pria pelaku penjual obat ilegal penggugur kandungan di wilayah Balaraja, Kabupaten Tangerang. Pelaku berinisial S (43), asal Demak itu ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pengguguran bayi.
Polisi menangkap pria pelaku penjual obat ilegal penggugur kandungan di wilayah Balaraja, Kabupaten Tangerang. Pelaku berinisial S (43), asal Demak itu ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pengguguran bayi.
Kanit Reskrim Polsek Balaraja Ipda Jarot Sudarsono menegaskan, penangkapan tersebut merupakan pengembangan dari pengungkapan kasus aborsi diwilayah Balaraja.
-
Kapan bencana banjir lumpur terjadi di Tangerang Selatan? Bencana banjir lumpur dikarenakan jebolnya tanggul Situ Gintung yang berlokasi di Tangerang Selatan menimbulkan berbagai macam penyakit bagi penduduk sekitar.
-
Siapa Abu Bakar Aceh? Abu Bakar Aceh, seorang tokoh intelektual tersohor asal Aceh yang telah melahirkan banyak karya di bidang keagamaan, filsafat, dan kebudayaan.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Apa saja tempat wisata di Tangerang yang berbasis alam? Meski berada di tengah area perkotaan, namun jangan salah. Tangerang juga memiliki tempat wisatanya yang berbasis alam. Salah satunya yakni Telaga Biru Cisoka ini. Ada dua danau yang bisa dikunjungi di destinasi wisata ini. Danau pertama berada di sebelah kanan pintu masuk. Air danau yang satu ini berwarna biru. Sementara itu, danau kedua yang berada di sebelah kiri.
-
Apa yang terjadi pada vendor akibat konser batal di Tangerang? "Gua rugi nih, enggak dibayar kabur," kata pria berkaos abu-abu itu.Dia juga mengungkapkan saat itu masih mencari keberadaan panitia yang dinyatakan kabur dari lokasi acara semalam. "Makanya gua cariin (panitia) kalau ketemu gua gulung," umpatnya. "Barang gua diancurin ratusan juta. Gua minta tolong kondusifin ini," jelasnya.
"S ditangkap di Jawa Tengah, setelah terbukti menjual obat penggugur kandungan kepada sepasang kekasih," kata Jarot, Senin (31/5).
Sebelumnya, Polsek Balaraja mengungkap perbuatan aborsi yang dilakukan pasangan bukan suami istri dengan mengonsumsi obat yang dijual S.
Hasil dari penangkapan pria asal Demak itu, polisi memperoleh sejumlah obat-obatan yang saat ini telah disita polisi untuk dijadikan barang bukti. Di antaranya 13 butir pil Opistan, 15 butir pil merek Cytotec (obat penggugur kandungan), 340 butir kapsul lancar haid Tiau Keng Poo, 14 butir pil Mefenamic Acid, 14 butir pil Amoxcillin, 7 butir pil Gastrul dan berbagai macam alat bantu seks dan obat kuat impor.
"Kita amankan berbagai macam obat, dan juga alat kontrasepsi impor. Kami juga amankan uang senilai Rp500 ribu yang merupakan hasil penjualan obat penggugur kandungan," terang Jarot.
Dari hasil pemeriksaan, bisnis obat terlarang itu sudah dilakukannya selama kurang lebih 4 tahun. Tersangka S mengaku menjual produk farmasi ilegal itu di media online dan pemesanan dilakukan menggunakan aplikasi pesan WhatsApp.
"Kalau menjualnya lewat media sosial, tapi untuk transaksinya, si pembeli diminta menghubungi lewat aplikasi pesan. begitu pun pembayaran yang menggunakan sistem transfer," jelas Jarot.
Pelaku juga menyebutkan, selama dia menjalankan bisnis tersebut, sudah 31 pasangan yang berhasil menggurkan kandungannya dengan obat yang dijual pelaku dan itu ditunjukkan melalui testimoni.
"Keterangan pelaku, sudah 31 pasangan yang berhasil melakukan tindakan itu menggunakan obat yang dijualnya, tapi hal ini masih kita dalami," ucap dia.
Atas perbuatannya tersebut, tersangka disangkakan Pasal 194 UU No 36 tahun 2009 tentang kesehatan dan atau Pasal 340 KUHPidana dan atau Pasal 338 KUHP dan atau Pasal 55 KUHPidana dengan hukuman diatas 5 tahun penjara.
Baca juga:
Bidan Berstatus PNS di Sabang Lakukan Praktik Aborsi Terhadap Pelajar
Aborsi Akibat Hamil di Luar Nikah, Pelajar di Magelang Diamankan
Miris, Ibu Muda Ini Buang Janinnya di Tong Sampah Mal karena Takut Tak Mampu Nafkahi
Takut Tak Mampu Menafkahi, Ibu Buang Janin Bayi ke Tempat Sampah Mal Tangerang
Warga Mojokerto Geger karena Makam Misterius, Ternyata Ini Fakta di Baliknya
Obat Gugurkan Kandungan Dijual di Padang, Polisi Minta Keterangan Ahli