Jualan sabu di Dumai, dua WN Malaysia dicokok polisi
Jualan sabu di Dumai, dua WN Malaysia dicokok polisi. Anggota Polres Dumai menangkap dua orang Warga Negara Malaysia membawa narkoba jenis sabu saat menginap di hotel K77 kamar nomor 203 jalan Cempedak kelurahan Rimba Sekampung Kotamadya Dumai Provinsi Riau, Jumat (10/3) sekitar pukul 16.30 WIB.
Anggota Polres Dumai menangkap dua orang Warga Negara Malaysia membawa narkoba jenis sabu saat menginap di hotel K77 kamar nomor 203 jalan Cempedak kelurahan Rimba Sekampung Kotamadya Dumai Provinsi Riau, Jumat (10/3) sekitar pukul 16.30 WIB.
Kapolres Dumai AKBP Donal Happy Ginting saat dikonfirmasi merdeka.com Sabtu (11/3) membenarkan penangkapan tersebut. Kedua WN Malaysia itu saat ini ditahan untuk proses hukum selanjutnya.
"Kedua WN Malaysia itu di antaranya Mohd Muzaneff (40), domisili di LOT 1103A Batu 18 Lorong 8 KG Merbau Sempak 47000 Sungai Buloh Selangor Malaysia, dan Mohd Syaiful Irwan (30), domisili LOT 1421F Jalan Gajah 8 Kampung Kubu Gajah 47000 Sungai Buloh Selangor Malaysia," ujar Donal.
Kedua warga Malaysia itu tak berkutik ketika digerebek polisi di hotel K77, dari tangan mereka petugas mengamankan barang bukti narkoba berupa 1 paket besar sabu, 1 paket sedang sabu, dan 1 paket kecil sabu serta satu timbangan narkoba.
"Di kamar tempat kedua tersangka menginap juga ditemukan seperangkat alat pengisap sabu-sabu atau bong, yang terbuat dari botol minuman mineral," ucap Donal.
Donal menjelaskan, penangkapan terhadap kedua pelaku berawal dari warga Dumai Hamdansyah yang terlebih dahulu ditangkap polisi. Pria ini kedapatan membawa 1 paket kecil sabu.
"Saat diinterogasi, tersangka Hamdansah ini mengaku dapat sabu itu dari dua orang warga asing yang berada di Hotel K77, kemudian petugas mengejar dan berhasil menangkap mereka," jelas Donal.
Kedua WN Malaysia itu menjual sabu kepada warga Dumai untuk meraup keuntungan. Narkoba itu dibawa dari negara asalnya, kini polisi sedang menyelidiki jaringan narkoba lainnya yang masuk dalam lingkaran kedua WN Malaysia itu.
"Selanjutnya ketiga tersangka beserta semua barang bukti dibawa ke kantor Polsek Dumai Kota untuk proses pemeriksaan lebih lanjut," pungkas perwira menengah jebolan Akademi Kepolisian tahun 1994 ini.
Baca juga:
WN Afrika tertangkap basah sembunyikan 1,1 kg sabu di sela-sela paha
Penyelundup narkoba jaringan Malaysia gunakan kapal nelayan
BNN sita 14 kg sabu dari WN Malaysia yang ditembak mati
WN Malaysia ditembak mati BNN
Narkoba yang dikontrol dari LP Nusakambangan dijual ke Solo & Yogya
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Siapa yang baru ditangkap dalam kasus narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.