Jumlah Pasien Positif Covid-19 Klaster Pedagang Soto di Yogyakarta Bertambah
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, jika temuan tambahan dua orang positif virus Corona dari klaster pedagang soto ini merupakan hasil dari tracing pada kontak erat pasien. Kedua orang yang dinyatakan positif ini disebut Heroe masih ada hubungan keluarga dengan pedagang soto.
Pemkot Yogyakarta merilis adanya tambahan 2 pasien positif virus Corona yang berasal dari klaster pedagang soto. Dengan tambahan 2 orang ini maka total pasien positif dari klaster pedagang soto ini ada 13 orang.
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, jika temuan tambahan dua orang positif virus Corona dari klaster pedagang soto ini merupakan hasil dari tracing pada kontak erat pasien. Kedua orang yang dinyatakan positif ini disebut Heroe masih ada hubungan keluarga dengan pedagang soto.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"(Klaster) soto Lamongan sekarang ada tambahan 2 kasus yang positif. Jadi total ada 13 (positif). Tambahan 2 ini masih anggota keluarga," katanya, Rabu (2/9).
Dia menuturkan kepada pelanggan maupun pembeli soto di kisaran bulan Agustus agar memeriksakan diri ke layanan kesehatan terdekat. Heroe merinci saat ini sudah ada beberapa pembeli yang memeriksakan diri ke layanan kesehatan.
"Pembeli 8 kalau enggak 7 ada yang sudah rapid. Pembeli ada yang rapid test dan akan swab yang terindikasi," tutur Heroe.
Sebagaimana diketahui klaster pedagang soto ini bermula dari adanya seorang pedagang soto di depan XT Square, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta yang dinyatakan positif. Pedagang tersebut sempat mengalami gejala laiknya pengidap virus Corona.
Usai dinyatakan positif virus Corona, tracing terhadap kontak erat pedagang soto dilakukan. Selain itu untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona di klaster pedagang soto, ada satu RT di Umbulharjo yang dilockdown lokal.
(mdk/fik)