Jurus pengendara agar tak tertipu mentah-mentah polisi gadungan di jalan
Kasat mata, penampilan Joseph begitu meyakinkan sebagai anggota polisi. Seragam berikut atribut, topi serta kacamata hitam yang memang kerap digunakan Polantas saat mengatur lalu lintas melekat di diri Joseph.
Kasus polisi gadungan kembali terjadi. Malah, kali ini anggota polisi sendiri yang memergoki si polisi gadungan saat beraksi.
Adalah Joseph Anugerah, pemuda 20 tahun ini tepergok anggota Polda Metro Jaya saat beraksi hendak menilang pengendara di ruas JLNT Casablanca, Jakarta Selatan, Kamis (12/7) lalu. Joseph langsung diamankan anggota Polda Metro Jaya yang memang diplot mengatur lalu lintas di jalan tersebut.
-
Kapan gadis tersebut melapor ke polisi? Korban merupakan warga Old City, Hyderabad. Dia berjalan sendirian ke kantor polisi dua tahun lalu dan mengajukan laporan terhadap ayahnya.
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Bagaimana polisi menangani kasus perundungan ini? Polisi akan menerapkan sistem peradilan anak terhadap kedua pelaku. Kedua pelaku terancam pidana penjara selama tiga tahun dan denda Rp72 juta.
-
Bagaimana polisi menangani kasus pencabulan ini? Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi antara lain hasil "visum et repertum", satu helai celana panjang jenis kargo warna hitam, dan satu buah jepit berwarna pink. Akibat perbuatan tersebut, pelaku dijerat Pasal 82 Ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Juncto Pasal 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau Pasal 6 C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Kekerasan Seksual dengan ancaman maksimal pidana penjara paling lama 12 tahun.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Dimana polisi melakukan pengaturan lalu lintas? Banjir mengakibatkan ruas jalan lintas Riau-Sumatera Utara (Sumut) tepatnya di Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terendam air.
Kasat mata, penampilan Joseph begitu meyakinkan sebagai anggota polisi. Seragam berikut atribut, topi serta kacamata hitam yang memang kerap digunakan Polantas saat mengatur lalu lintas melekat di diri Joseph.
Untuk menghindari tertipu mentah-mentah oleh polisi gadungan, Kasubdit BinGakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto meminta masyarakat tak segan-segan menanyakan surat tugas ke anggota tersebut saat kendaraannya diberhentikan.
"Ya masyarakat mintain surat perintahnya aja, tanya enggak apa-apa," kata Budiyanto saat dikonfirmasi, Jakarta, Senin (16/7).
Pun masyarakat diminta tak segan-segan meminta KTA (Kartu Tanda Anggota) polisi. "Kan dia pasti punya KTA, surat perintah juga, enggak mungkin cuma senidiri-sendiri," ujarnya.
Budiyanto juga menegaskan masyarakat patut curiga jika melihat anggota polisi melakukan razia di jalan seorang diri.
"Perlu dicurigain itu," ucapnya.
Sebab, untuk mengatur lalu lintas, tambah Budiyanto, pihaknya selalu menempatkan sekitar 50 personel. Puluhan personel itu juga melakukan penindakkan.
"Maaf setiap hari ada kok (anggota). Ya kadang 40, kadang 50," tuturnya.
Untuk kasus Joseph sendiri, tepergok lantaran Polantas Polda Metro Jaya juga melakukan pengaturan dan penindakan di lokasi yang sama.
"Ehh ini sekarang udah ada anggota di situ, saya juga mengarah ke situ. Kemaren sudah 1000 lebih kita tilang," sambungnya.
Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan, pihaknya telah curiga terhadap Joseph saat anaknya buahnya sedang melakukan kegiatan rutin di lokasi dekat Joseph melakukan aksi penipuannya.
"Kemarin kita temukan polisi gadungan daripada saat anggota patroli rutin. Anggota juga sebenarnya lagi ada kegiatan rutin di sana kemudian anggota kaget kok ada polisi," kata Yusuf di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (16/7).
Yang lebih kagetnya lagi yaitu ketika anak buahnya itu melihat postur tubuh atau fisik Joseph Anugerah yang bertubuh gempal. Karena menurut anggotanya itu, fisik Joseph sangat tidak memungkinkan jika menjadi seorang polisi.
"Kemudian dari fisik mencurigakan kemudian anggota kami cek dan menanyakan darimana ini kemudian diketahui yang bersangkutan gadungan," ujarnya.
Baca juga:
Cerita terungkapnya aksi tipu-tipu Polantas gadungan Joseph Anugerah
Joseph si Polantas gadungan di JLNT Casablanca terobsesi jadi polisi
Modal baju dinas beli di Senen, Joseph Polantas gadungan tilang 10 orang
Joseph, Polantas gadungan di JLNT Casablanca jadi tersangka penipuan
Joseph si Polantas gadungan diciduk saat beraksi di JLNT Casablanca
Wara wiri depan pintu masuk Polda Kalbar, ibu ini diamankan polisi