KA barang muatan logam baja terguling di dekat Stasiun Batang
Kereta terguling di rel selatan, tepatnya di titik KM 78+925/790 yang hanya berjarak 200 meter dari Stasiun Batang.
Sebuah Kereta Api (KA) barang mengangkut logam baja terguling dan keluar dari lintasan yang tak jauh dari Stasiun KA Batang, Jawa Tengah. Rangkaian KA bernomor seri 2502 yang diketahui mengangkut baja koil itu melaju dari arah Jakarta menuju Surabaya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun merdeka.com, kecelakaan KA tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Kereta tersebut terguling di rel selatan, tepatnya di titik KM 78+925/790 yang hanya berjarak 200 meter dari Stasiun KA Batang.
"Dari informasi yang kita terima kejadiannya sekitar pukul 08.30 WIB. KA 2052 itu mengangkut logam berupa baja koil," tegas Manajer Hubungan Masyarakat (Humas) KAI Daop IV, Gatut Sutiyatmoko saat dikonfirmasi merdeka.com.
Gatut menyatakan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. "Beberapa barang sempat tercecer di luar lintasan (rel) KA. Namun, terkait kronologinya belum diketahui. Ini kami masih dalam perjalanan menuju ke sana. Tapi tidak ada korban (jiwa)," terangnya.
Pihak KA Daop IV Semarang kini masih berusaha mengirimkan bantuan berupa crane untuk segera mengevakuasinya KA yang anjlok dan ambruk tersebut.
Khusus untuk lalu lintas kereta di jalur tersebut masih bisa digunakan. Namun double track di sekitar lokasi ditutup satu track dan digunakan hanya satu track saja.
"Pengaturan pengoperasian saat ini sementara menjadi single track. Jadi yang digunakan jalur satunya lagi," imbuhnya.
Sampai saat ini, jadwal pemberangkatan di Stasiun Semarang masih stabil dan normal seperti biasanya. Belum ada informasi penundaan perjalanan terkait tergulingnya KA Barang di dekat Stasiun KA Batang tersebut.