Kadishub Bojonegoro dan Kadinsos Pasuruan Selingkuh, Polisi Kantongi Bukti Video
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bojonegoro berinisial I dan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pasuruan berinisial NWS ditetapkan sebagai tersangka kasus perselingkuhan dan perzinaan, oleh penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polda Jawa Timur.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bojonegoro berinisial I dan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pasuruan berinisial NWS ditetapkan sebagai tersangka kasus perselingkuhan dan perzinaan, oleh penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polda Jawa Timur.
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, bahwa kasus tersebut dilaporkan oleh TP, istri dari Kadishub Bojonegoro pada 21 Maret 2019 dengan nomor laporan: LPB/234/III/2019/UM/JATIM.
-
Kapan Pertempuran Surabaya terjadi? Tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, terutama orang-orang yang terlibat dalam peristiwa Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
-
Siapa yang berjuang melawan penjajah di Surabaya? Mereka gugur dengan mulia sebagai pahlawan yang ingin mempertahankan tanah air.
-
Kapan peristiwa penting yang terjadi di Surabaya yang memicu peringatan Hari Pahlawan? 10 November tahun 1945 silam, sebuah peristiwa penting terjadi di tanah Surabaya. Para pemuda rela bertempur menghadapi tentara Belanda yang ingin kembali menguasai Indonesia.
-
Dimana Pertempuran Surabaya terjadi? Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan tentara asing setelah proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan menjadi pertempuran terbesar dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia melawan kolonialisme.
-
Kapan pertempuran besar di Surabaya yang menandai Hari Pahlawan? Dikutip dari laman semarangkota.go.id, sejarah singkat Hari Pahlawan 10 November dimulai saat pertempuran di Surabaya yang merupakan pertempuran besar antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Inggris pada 10 November 1945.
-
Kapan pertempuran hebat di Surabaya terjadi? Pada hari ini tepat 78 tahun yang lalu terjadi pertempuran besar di Surabaya yang menewaskan sekitar 20.000 rakyat setempat.
"Kasusnya sudah masuk tahap penyidikan. Saya sudah koordinasi dengan Dit Reskrimum, sudah disidik, dan sudah tersangka. Dua-duanya tersangka," tegas Barung di Mapolda Jawa Timur, Kamis (11/4).
Terkait adanya video porno yang didapat penyidik sebagai alat bukti, Barung mengaku kalau pihaknya masih akan mendatangkan saksi ahli untuk menentukan apakah kasus tersebut masuk Undang-Undang (UU) Pornografi, ataukah UU ITE. "Karena ada filmnya ini yang kita dapat, filmnya itu, aduh sangat-sangat tidak senonoh sekali," ungkap Barung.
Sementara istri Kadishub Bojonegoro yang hari ini kembali mendatangi Polda Jawa Timur di Jalan A Yani, Surabaya untuk menanyakan perkembangan kasus yang dilaporkannya, mengaku sudah lama mencium aroma perselingkuhan suaminya tersebut, yaitu sejak 2017.
Bahkan, kata TP, tak hanya selingkuh, suaminya juga kerap melakukan KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) terhadap dirinya. "Curiga sudah lama, sejak 2017, karena kadang, Sabtu tidak pulang. Alasannya ada rapat," cerita TP di Mapolda Jawa Timur didampingi teman perempuannya.
Dijelaskan TP, kecurigaan atas perselingkuhan suaminya itu terbukti, ketika dia menemukan foto dan video syur di telepon genggam (HP) milik suaminya pada Juli 2018. Setelah itu, dia berusaha menyelesaikannya secara kekeluargaan, dan bertemu dengan wanita selingkuhan suaminya tersebut.
Di hadapan TP, NWS mengakui dan meminta maaf serta tidak akan mengulangi perbuatannya. Namun hubungan 'gelap' itu masih saja berlangsung hingga suaminya mengajukan talak ke Pengadilan Agama (PA) Bojonegoro. Karena alasannya tidak jelas, hakim PA menolak permohonan tersebut.
Tak hanya itu, TP mengaku kalau suaminya juga mengancam jika menyebarkan foto dan video syur perselingkuhan itu akan menuntutnya dengan UU ITE. "Saya diancam katanya kalau menyebarkan video itu akan kena (UU) ITE," akunya.
Dan karena sudah tak kuat dengan masalahnya, TP pun memutuskan untuk melaporkan kasusnya ke Polda Jawa Timur pada 21 Maret 2019 lalu. Selain mengadukan suami dan selingkuhannya dengan Pasal Perzinaan, TP juga melaporkan foto dan video hot keduanya. "Saya ingin suami saya biar kena UU Pornografi," tegasnya.
Selain lapor ke polisi, TP juga berniat melaporkan suami dan selingkuhannya ke Badan Kepegawaian Daerah Jawa Timur, bahkan ke BKN. "Suami saya Kadishub Bojonegoro ada affair dengan Kadinsos Kota Pasuruan. Hubungan itu ternyata sudah sejak 2017, katanya ketemu saat ada kegiatan bersama. Suami saya itu sebelum Dishub (masih) jadi Kadinsos," tandas TP.
Baca juga:
Cemburu, Pria Beristri Habisi Wanita Selingkuhannya
Bekas Pejabat Pemprov Kalteng Dipergoki Istri sedang Berduaan dengan Caleg Perempuan
Ingin Segera Nikah Lagi, IRT Suruh Selingkuhan Bunuh Suami
Imigrasi Tahan 4 Pengungsi Afghanistan Usai Selingkuhi Istri Warga Pekanbaru
Pamit Temui Keluarga, Ibu Dua Anak Digerebek Suami saat Selingkuh Dengan Pria Lain
Anggota Polres Sorong Kedapatan Ngamar dengan Istri Orang di Hotel