Kalah Tawuran, Geng Motor di Depok Mengamuk dan Serang Warga
Enam anggota geng motor di Kota Depok, Jawa Barat menyerang warga yang sedang nongkrong di daerah Pitara, Pancoran Mas. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (6/3) dini hari, dan menyebabkan sejumlah orang terluka. Para pelaku berhasil ditangkap polisi.
Enam anggota geng motor di Kota Depok, Jawa Barat menyerang warga yang sedang nongkrong di daerah Pitara, Pancoran Mas. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (6/3) dini hari, dan menyebabkan sejumlah orang terluka. Para pelaku berhasil ditangkap polisi.
"Tim opsnal melakukan identifikasi pelaku, hingga akhirnya diamankan enam orang," kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno, Selasa (8/3).
-
Bagaimana awal mula terbentuknya geng motor di Indonesia? Awalnya, geng motor terbentuk karena beberapa orang atau kelompok memiliki minat hobi yang sama.
-
Di mana Wuling Motors mendirikan pabrik pertamanya di Indonesia? Pada tahun 2015, Wuling Motors memulai ekspansi ke sektor otomotif di Indonesia dengan mendirikan pabrik di Greenland International Center (GIIC), Cikarang, Jawa Barat.
-
Kapan Wuling Motors memulai ekspansi ke sektor otomotif di Indonesia? Pada tahun 2015, Wuling Motors memulai ekspansi ke sektor otomotif di Indonesia dengan mendirikan pabrik di Greenland International Center (GIIC), Cikarang, Jawa Barat.
-
Kapan PT Garuda Mataram Motor didirikan? Namanya, PT Garuda Mataram Motor, didirikan pada 1971.
-
Bagaimana Wuling Motors membangun citra positif di Indonesia? Selain itu, Wuling juga terlibat secara aktif dalam kegiatan sosial dan budaya, sehingga berhasil menciptakan citra yang positif di kalangan masyarakat Indonesia.
-
Apa yang dijual di Depok? Sebelumnya, polisi membongkar sindikat jual beli bayi melalui media sosial Facebook yang terjadi di wilayah Depok, Jawa Barat. Dalam kasus ini, polisi total menangkap delapan pelaku.
Dari informasi yang didapat, saat kejadian ada sekitar 15 orang di lokasi. Namun hingga kini baru diamankan enam orang. yang melakukan penyerangan diketahui tiga orang, sedangkan lainnya berada di lokasi dan membawa senjata tajam. Polisi masih mengejar sejumlah orang lagi.
"Yang lainnya masih kita kejar. Dari nama-nama yang kita dapatkan sekitar 15 nama yang ada di TKP dari kelompok tersebut," tukasnya.
Disebutkan Yogen, bahwa motif penyerangan terhadap warga itu karena para pelaku kesal akibat kalah tawuran dengan kelompok lain. Lalu mereka pergi dari tempat tawuran dan melintas di rumah warga. Kebetulan saat itu ada warga yang sedang berkumpul. Tiga orang warga terluka akibat peristiwa itu.
"Di situ ada warga yang berkumpul, kemudian beberapa warga mencoba mengamankan pelaku yang lewat karena membawa sajam. Akibatnya mereka (pelaku) membacoki warga dan merusak lingkungan sekitar, rumah dan warung," bebernya.
Barang bukti berupa senjata tajam juga sudah disita. Pelaku diancam Pasal 170 KUHP dengan hukuman penjara 5 tahun 6 bulan.
Baca juga:
Polisi Amankan Anggota Geng Motor di Tasikmalaya sedang Pesta Miras
Makin Kompak, Ini 5 Momen Geng Motor Artis The Prediksi saat Liburan di Yogyakarta
118 Kata-Kata Racing Keren dan Bijak, Cocok jadi Status Inspiratif di Sosial Media
Resahkan Warga Makassar, 22 Remaja Anggota Geng Motor Diciduk
Cari Penantang, Sekelompok Remaja Bawa Sajam Membabi-buta Serang Warga di Tangerang
Dikira Markas Gangster, Kontrakan di Tangerang Digerebek Warga