Kampanye di Sorong, Anies Disambut Teriakan Nama Prabowo

Calon presiden Anies Baswedan melakukan kampanye di Pelabuhan Pendaratan Ikan Jembatan Puri, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (16/1). Kedatangan Anies disambut teriakan nama Capres nomor urut dua Prabowo Subianto.

Anies menilai wajar adanya teriakan dari warga tersebut. Menurutnya, peristiwa tersebut merupakan bagian dari demokrasi.

"Normal saja, justru itulah demokrasi, yang berbahaya itu kan kalau melarang. Kalau melarang bahkan kalau ada banner diturunkan, lalu ada videotron dilarang, itu baru masalah," kata Anies kepada wartawan di sana.

Anies berkampanye di pelabuhan tadi pagi. Dia bertemu dengan para pedagang ikan serta nelayan. Anies juga menyempatkan berdiskusi mendengarkan harapan dari warga.

"Mereka nomor satu, mengharapkan bahwa pasar ini bisa diberikan atap yang lebih luas karena banyak pedagang-pedagang yang mengatakan bahwa tanpa atap kalau sudah cuacanya panas bagi mereka merepotkan, dan bagi ikan ikan juga menjadi tidak baik," tutur Anies.

Kedua, masyarakat membutuhkan modal usaha termasuk ketersediaan bahan bakar minyak berupa solar bagi para nelayan.

Ketiga, masyarakat ingin adanya perbaikan perihal tata niaga ikan, supaya harga tangkapan di laut itu menjadi lebih stabil.

"Dan perlu kita dorong lebih jauh, promosi ikan sebagai pasokan nutrisi yang baik untuk keluarga. Ini harus didorong dengan menambah lebih banyak pasar pasar ikan, terutama di daerah daerah yang bukan di pesisir, sehingga ikan bisa menjangkau seluruh wilayah harganya juga baik, pasarnya juga lebih membesar," terang Anies.

Anies mewacanakan Sorong sebagai bagian dari 40 kota yang akan ditingkatkan, tujuannya agar Sorong menjadi penggerak di Papua Barat Daya.

"Dengan adanya upgrade salah satunya upgrade pasar-pasar, supaya pasar-pasar ini benar-benar bisa menampung hasil tangkapan nelayan," tuturnya.