Kapolri Geram Lihat Bandar Narkoba Tak Kapok Bolak Balik Masuk Penjara: Saya Minta Jajaran, Tindak Tegas!
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo geram dengan para pelaku tindak pidana narkoba yang bolak-balik masuk penjara dan tidak pernah ada kapoknya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo geram dengan para pelaku tindak pidana narkoba yang bolak-balik masuk penjara dan tidak pernah ada kapoknya. Dia memerintahkan jajarannya untuk menindak tegas para pelaku tersebut.
"Pada pelaku pengedar atau bandar yang berkali-kali tertangkap, keluar masuk, keluar masuk, saya minta untuk seluruh jajaran memberikan tindakan tegas. Saya yang tanggung jawab," tegas Kapolri saat konferensi pers di Rupatama Mabes Polri, Kamis (5/12).
- Pesan Kapolri ke Pemudik: Kemampuan Kita Berkendara 7-8 Jam, Istirahat Bila Capek
- VIDEO: TERBONGKAR! Kapolri Ganas Ungkap 290 Kampung Narkoba Ada di Indonesia
- Kapolri: Kita Beri Keadilan ke Bocah Perempuan di Padang Sidempuan jadi Tersangka usai Terima Video Porno
- VIDEO: Kapolri Rangkul Hangat Panglima TNI Jawab soal Bentrok TNI AL & Brimob di Sorong
Sigit semulanya menjelaskan pengguna narkoba bakal mendapatkan restorative justice melalui assessment. Sejalan dengan itu, menurut Sigit, diperlukan juga pengawasan kepada para pengguna.
"Untuk restorative justice yang jelas bagi yang lolos assessment dan mereka dinyatakan kelompok yang harus direhab tentunya dilakukan pengawasan oleh APH dan dilakukan assessment sampai dipastikan yang bersangkutan betul-betul sembuh penggunaan narkoba," ucap Sigit.
Tersangka Narkoba Akali Rehabilitasi
Hanya saja, Sigit menilai terkadang ada pengguna narkoba yang justru mengakali rehabilitasi agar nantinya tidak diproses tindak pidananya. Sigit meminta agar restorative justice dapat diawasi dengan ketat.
"Kita tidak ingin menjadi modus bagi para pengguna, dia menggunakan kesempatan ini seolah-oalh ikut rehab, supaya tidak diproses. Namun demikian dia tidak sembuh atau dia teus melakukan," pungkas Jenderal polisi bintang empat itu.