Kasus Covid-19 di Jateng Menurun, Pemprov Tak Kendurkan Testing dan Tracing
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyatakan terus meningkatkan rasio testing dan tracing di Jateng. Pada minggu ke-36 ini, rasio testing di Jateng bahkan mencapai 217,58 persen.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyatakan terus meningkatkan rasio testing dan tracing di Jateng. Pada minggu ke-36 ini, rasio testing di Jateng bahkan mencapai 217,58 persen.
"Jumlah itu meningkat dari minggu ke-35 kemarin yang hanya 147,77 persen. Kalau dilihat dari testing harian, pada tanggal 12 September kemarin testing kita mencapai 258,90 persen dalam sehari," kata Pj Sekda Jateng, Prasetyo Aribowo di Semarang, Rabu (15/9).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran Flu Singapura? Untuk mencegah penyebaran Flu Singapura, penting untuk menjaga kebersihan tangan dan lingkungan, serta menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan Flu Singapura paling menular? Virus ini sangat menular, terutama pada tujuh hari pertama setelah gejala muncul, dan bisa tetap berada dalam tubuh pengidap selama beberapa hari atau minggu setelah gejala mereda.
Dia memaparkan beberapa daerah di Jateng sudah mencapai rasio testing lebih dari 100 persen. Namun, terdapat tujuh kabupaten/kota yang rasio testingnya masih di antara 50-100 persen.
"Tapi tidak ada daerah yang rasio testingnya di bawah 50 persen," ujarnya.
Untuk tracing, 6 kabupaten/kota yakni Kudus, Jepara, Batang, Rembang, Klaten, dan Temanggung sudah memenuhi rasio tracing, yakni 15 orang per satu kasus positif. Sementara sisanya masih belum mencapai rasio itu.
"Maka kami minta tracing ditingkatkan agar sesuai rasio yang ditentukan," jelasnya.
Mengenai kondisi Covid-19 di Jateng, angka penambahan kasus pada 12 September 2021 hanya 168 kasus. Hal ini sejalan dengan tren positivity rate di Jateng yang juga terus menurun, dari 9,65 persen pada minggu ke-35 menjadi 6,01 persen di minggu ke-36.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengingatkan semua daerah untuk tidak mengendurkan testing dan tracing. Cara itu penting dilakukan untuk mengetahui kondisi masyarakat yang sebenarnya.
"Kami sudah membeli alat tes whole genome sequencing untuk mendeteksi apakah ada varian baru atau tidak di Jateng. Saya minta setiap daerah mulai mengambil sampel-sampel untuk dites menggunakan alat itu," jelas Ganjar.
Baca juga:
VIDEO: Kunci RI Bersiap Hidup Berdampingan dengan Corona, Ini 3 Syarat Utamanya
Sempat Kontroversi Honor Pemakaman Covid, Plt Kepala BPBD Dipertahankan Bupati Jember
Banyak Orang Masuk Indonesia Pakai Surat Bebas Covid, Ternyata Positif
Menlu: Perkiraan Pada 2022 Dunia Belum Sepenuhnya Keluar dari Pandemi Covid-19
Epidemilog: Jangan Lengah Covid-19 Masih Terus Bermutasi
Faktor Data Sebabkan 2 Daerah di Jawa Barat Berstatus PPKM Level 4