Kasus Covid-19 di Sulsel Meningkat, Okupansi RS Rujukan Masih 11,2 Persen
Dinkes Sulsel baru akan membuka seluruh rumah sakit di kabupaten/kota dan lapangan jika tingkat keterisian kamar tidur di lima RS rujukan Covid-19 mencapai 70 persen.
Kasus Covid-19 di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali mengalami peningkatan. Meski demikian, Dinas Kesehatan Sulsel memastikan Bed Occupansi Ratio (BOR) atau keterisian kamar tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 masih aman.
Kepala Dinkes Sulsel, dr Ichsan Mustari, mengaku meski kasus Covid-19 naik turun per harinya, tetapi tingkat keterisian kamar tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Makassar masih dalam kondisi aman. Ia mengungkapkan berdasarkan data BOR di lima RS rujukan di Sulsel mencapai 11,2 persen.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
"BOR kita sampai kemarin berada pada angka 11,2 persen untuk lima RS rujukan Covid-19. Alhamdulillah, angka 11,2 persen itu aman sekali," ujarnya kepada merdeka.com saat ditemui di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu (16/6).
Ichsan mengaku Dinkes Sulsel baru akan membuka seluruh rumah sakit di kabupaten/kota dan lapangan jika tingkat keterisian kamar tidur di lima RS rujukan Covid-19 mencapai 70 persen.
"Kalau sudah 70 persen, kita buka semua (rumah sakit) di kabupaten/kota dan juga rumah sakit lapangan," kata dia.
Ichsan mengungkapkan, saat ini setidaknya ada 499 pasien Covid-19 yang menjalani isolasi di sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Makassar. Ichsan menyebut dari jumlah tersebut, Kota Makassar menjadi penyumbang terbanyak pasien Covid-19.
"Hal yang wajar, karena Makassar ini Hub daerah lain di Sulsel dan juga Indonesia Timur. Makassar juga pusat perekonomian bagi Sulsel," kata dia.
Sementara terkait antisipasi Dinkes Sulsel terjadinya peningkatan kasus Covid-19 di Pulau Jawa, Ichsan mengaku sudah menyiapkan sejumlah langkah seperti penguatan dan pengetatan di pintu masuk Sulsel seperti bandara dan pelabuhan.
"Bagaimana imported case kita tekan, yakni dengan penguatan diperbatasan seperti di bandara dan pelabuhan. Semua data eHAC para pendatang itu kita kirimkan ke kabupaten/kota agar dipantau selanjutnya, sehingga bisa dimitigasi," ucapnya.
Ichsan mengatakan, sampai saat ini belum ditemukan varian baru Covid-19 di Sulsel. Meski demikian, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan sampel ratusan pekerja proyek pembangunan Apartemen 31 Sudirman Suite yang terinfeksi Covid-19.
"Kita periksa kemarin itu karyawan Apartemen 31 belum ada hasilnya, karena pemeriksaan itu tidak dilakukan di sini, tapi dilakukan di Jakarta. Kita masih menunggu apakah itu varian baru atau buka," ucapnya.
Sementara Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menambahkan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Sulsel, pihaknya masih mengandalkan Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro. Selain itu, penerapan protokol kesehatan lebih diintenskan lagi.
"Intinya kita sudah ada PPKM skala mikro. Tentu saya sudah menginstruksikan kepada semua untuk waspada, apalagi ada peningkatan (kasus Covid-19) di luar wilayah Sulsel," ucapnya.
Sekadar diketahui, data kasus Covid-19 Dinkes Sulsel pada 15 Juni 2021, mencatat ada 41 orang positif terinfeksi Covid-19. Dari angka tersebut kota Makassar menjadi penyumbang tertinggi kasus Covid-19 yakni sebanyak 19 orang disusul Toraja Utara ada delapan orang.
Selanjutnya Luwu Timur delapan orang, Bantaeng tiga orang, Parepare 2 orang, Pinrang dua orang, Takalar dua orang, dan Bulukumba 1 orang.
Baca juga:
Kasus Mingguan Covid-19 di Kota Tangerang Meningkat 156,39 Persen
Zona Merah, Pemerintah Lakukan Tracing Massal dan Penyekatan
Zona Merah Covid di DKI: Cipayung, Cilincing, Kelapa Dua, Kayu Putih dan Ciracas
VIDEO: Siaga Satu Covid 19 di Bandung Raya, Wisatawan Dilarang Datang!
Sebagian Warga Rawacana Sembuh dan Kembali ke Rumah, Lockdown Masih Diterapkan
Wagub Bali Sebut, Banyak Perempuan dan Anak Menanggung Beban Akibat Pandemi Covid-19