Kasus Positif Corona Meningkat, Wali Kota Serang Tegaskan New Normal Tetap Dijalankan
Kasus positif Covid-19 di Kota Serang terus bertambah. Terhitung sejak tanggal 1 Juni 2020, terdapat penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 5 kasus. Meski kasus positif terus meningkat, New Normal untuk diberlakukan di Kota Serang.
Kasus positif Covid-19 di Kota Serang terus bertambah. Terhitung sejak tanggal 1 Juni 2020, terdapat penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 5 kasus. Meski kasus positif terus meningkat, New Normal untuk diberlakukan di Kota Serang.
Walikota Serang, Syafrudin mengaku pasca hari raya Idul Fitri, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayahnya terus mengalami peningkatan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
"Di kota serang memang terjadi peningkatan kasus konfirmasi Covid-19, terutama setelah lebaran ada peningkatan yang signifikan," ujarnya, Selasa (9/6).
Syafrudin mengatakan meski kasus terkonfirmasi Covid-19 bertambah, pihaknya akan tetap memberlakukan penerapan new normal guna menyelamatkan ekonomi daerah.
"Penerapan new normal baik kasus positif bertambah maupun berkurang itu akan tetap diterapkan karena itu menjadi upaya untuk penyelamatan ekonomi daerah," katanya.
Syafrudin berdalih jika aturan new normal merupakan instruksi pemerintah pusat yang harus diikuti oleh pemerintah daerah.
"Saya kira bukan memaksakan, kita harus mengikuti aturan pusat, jadi mengikuti instruksi dari pusat, baik PSBB, maupun yang tidak, new normal harus tetap diberlakukan," ungkapnya.
Syafrudin mengklaim telah semaksimal mungkin berupaya menekan penyebaran covid-19. Namun, rendahnya kesadaran masyarakat, menyebabkan penularan virus Corona di Kota Serang terus meninggi.
"Upaya pencegahan sebenarnya telah kita lakukan, seperti penyemprotan, sosialisasi, penerapan protokol kesehatan, sudah kita himbau kepada masyarakat terutama di tempat-tempat ibadah, tempat-tempat keramaian dan tempat-tempat lain. Tetapi memang kesadaran masyarakat masih kurang sehingga harus di tingkatkan, karena kunci dari penanganan covid-19 ini ada di masyarakat," katanya.
Baca juga:
Moeldoko Ungkap Tiga Strategi Utama Pemerintah Atasi Pandemi Covid-19
Penjelasan Dinkes DKI Soal Penambahan 239 Kasus Positif Corona
Bayi 1 Tahun di Solo Sembuh Covid-19 usai Tertular dari Kakek
Susut 5,2 Persen, Bank Dunia Nilai Resesi Ekonomi Corona Terparah Sejak Perang Dunia
12 Orang Jadi Tersangka Kasus Pengambilan Paksa Jenazah Covid-19 di Sulsel
Bos Garuda Indonesia: Ke Depan Penumpang Tak Lagi Cari Penerbangan Murah