Kebakaran di Grand Hyatt, Brimob bersenjata jaga lantai 3
15 Sekuriti juga dikerahkan untuk menjaga lantai 3.
Kebakaran di restoran Grand Hyatt, Jakarta Pusat, membuat warga yang berada di sekitar lokasi panik. Titik kebakaran berada di lantai empat, tetapi di lantai tiga sendiri saat ini sudah dijaga oleh anggota Brimob lengkap dengan senjata laras panjang.
"Para tamu dialihkan ke lantai bawah seperti pusat perbelanjaan," kata salah satu karyawan yang ditemui merdeka.com di lokasi kejadian, Jakarta, Sabtu (21/2).
Selain lantai tiga dijaga Brimob, nampak juga 15 sekuriti yang juga menjaga. Mereka enggan memberikan keterangan terkait kebakaran ini.
Belum diketahui adakah korban jiwa dalam insiden tersebut. Hingga kini petugas Damkar masih berusaha memadamkan api.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.22 WIB. Kini 18 mobil Damkar Jakarta Pusat sudah meluncur ke lokasi.
Baca juga:
Kebakaran restoran di Grand Hyatt padam, lalin di HI lancar
Kebakaran restoran di Grand Hyatt, para koki berhamburan
Restoran di Grand Hyatt kebakaran, 18 damkar diturunkan
Kabut asap selimuti Dubai pasca kebakaran gedung tertinggi The Torch
Empat orang tewas dalam kebakaran di pelabuhan Larantuka, NTT
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang dilakukan Syahrini di Jakarta? Tidak ada perubahan, Syahrini selalu terlihat anggun dan menenangkan sekali.
-
Siapa yang merancang Hotel Indonesia? Bangunan Hotel Indonesia dirancang oleh arsitek Abel Sorensen, dan istrinya Wendy asal Amerika Serikat.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Bagaimana prajurit Mataram akhirnya berjualan di Jakarta? Meskipun kalah perang, para prajurit yang kalah justru mulai berjualan di Jakarta dengan dua menu yaitu telur asin dan orek tempe.