Keberadaan sekretariat tetap juga dibahas dalam pertemuan AACC
Ada tiga alternatif pilihan yang mencuat dalam pertemuan tersebut.
Pertemuan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Association of Asian Constitutional Court Equivalent Institution (AACC) membahas berbagai pendapat, salah satunya mengenai usulan akan keberadaan sekretariat tetap.
Ketua Mahkamah Konsitusi (MK) Arief Hidayat yang juga merupakan Presiden AACC mengatakan, keberadaan sekretariat untuk AACC terbilang penting. Untuk itu, ada tiga alternatif pilihan yang mencuat dalam pertemuan tersebut. Pertama, perlunya sekretariat dibentuk secara tetap (permanent secretariat) di satu negara.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Apa yang dibahas Indonesia di Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta? “AIPA ke-44 nanti juga akan membahas persoalan kesejahteraan, masyarakat, dan planet (prosperity, people, and planet),” kata Putu, Rabu (26/7/2023).
-
Apa yang dirayakan pada Hari Konstitusi Republik Indonesia? Peringatan ini berkaitan dengan rantai peristiwa penting yang menentukan arah perjalanan sejarah Indonesia sebagai sebuah bangsa. Hari Peringatan Konstitusi ini ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 18 Tahun 2008, diperingati sejak tahun 2008.
-
Dimana pusat pemerintahan Kerajaan Singasari? Pusat pemerintahan Singasari saat itu berada di Tumapel.
-
Apa fungsi utama Gedung Kesenian Jakarta saat ini? Saat ini, gedung tersebut masih aktif digunakan sebagai lokasi pertunjukkan seni khas nusantara maupun luar negara.
Kedua, sekretariat tetap bersama atau joint permanent secretariat yang berada di negara yang berbeda. Terakhir ialah, sekretariat dengan rotasi periodik. Melihat pandangan itu, para delegasi umumnya menyepakati pentingnya sekretariat tetap untuk AACC.
Menurut, Sekjen MK Azerbaijan Rauf Guliyev, Eropa lebih dahulu membentuk sekretariat tetap yang mereka sebut Venice Commision.
Meski begitu, sejumlah pemaparan dari beberapa delegasi juga banyak yang menginginkan usulan untuk pembentukan sekretariat tetap bersama yang ditempatkan di dua negara, yakni Indonesia dan Korea dengan diperjelas pembagian tugasnya.
Delegasi Indonesia yang diwakili Kepala Pusat Penelitian dan Pengkajian Perkara, Pengelolaan Teknologi Informasi Komunikasi, Noor Sidharta menyampaikan sekretariat tetap gabungan lazim digunakan oleh organisasi internasional, seperti asosiasi parlemen yang menempatkan sekretariatnya di tiga negara.
Dijelaskan Sidharta, adanya sekretariat tetap di dua atau beberapa negara bertujuan untuk membagi beban kerja. Senada, Sekjen MK Korea Yong Hun Kim mengatakan ada beberapa organisasi internasional yang menempatkan sekretariatnya di sejumlah negara.
Sementara Sekjen MK Turki berpandangan joint permanent secretariat akan menyulitkan koordinasi. Ia berpendapat lebih baik sekretariat tetap berada di satu negara, dan keberadaan sekretariat tersebut dapat di rotasi.
Menengahi perbedaan pandangan yang muncul dalam pembahasan tersebut, Sekjen MK Afganistan, Khalilrahman Motawakel mengatakan, yang penting diusulkan kepada Dewan Anggota AACC adalah mengenai pembentukan sekretariat tetap, disusul dengan amandemen statuta AACC yang terkait dengan keberadaan sekretariat tetap.
Tidak hanya soal sekretariat tetap, isu bahasa kerja (working language) juga turut dibahas dalam pertemuan kali ini. Sejumlah negara mengusulkan, bahasa Rusia menjadi bahasa kerja untuk kegiatan-kegiatan resmi AACC. Sekjen MK Rusia, Vladimir Savitskiy mengatakan, penggunaan bahasa Rusia hanya sebatas pada pada kegiatan-kegiatan resmi.
"Kami menyadari, jika digunakan juga sebagai bahasa korespondensi dan dokumen resmi AACC, maka akan menyulitkan negara lain untuk menerjemahkannya," ujar Savitskiy. Seperti diketahui sejumlah negara yang menjadi anggota AACC merupakan negara pecahan Uni Soviet yang menggunakan bahasa Rusia sebagai bahasa resmi.
Baca juga:
Kongres ke-3 MK se-Asia dorong kerja sama dengan Afrika
Tahun ini MK terima 140 permohonan gugatan judicial review
Ini proses hingga Indonesia terpilih menjadi sekretariat tetap AACC
Bahasa Rusia resmi jadi working language dalam AACC
Mongolia perbolehkan WN asing mengajukan gugatan ke MK