Kelompok kriminal bersenjata di Poso sering palak warga desa
"Kita berani klaim mereka masih sering turun mengganggu kegiatan masyarakat desa pinggiran," kata AKBP Susnadi.
Polisi dan kelompok kriminal bersenjata masih berebut mendapatkan hati masyarakat Poso, Sulawesi Tengah. Itu dilakukan untuk kepentingan mereka masing-masing.
Polisi mendekati warga Poso agar masyarakat bisa memberi informasi mengenai kelompok kriminal bersenjata. Sedangkan kelompok tersebut sebaliknya, meminta masyarakat membantu mereka.
Polisi mengklaim sikap masyarakat sudah jauh berbeda dari sebelumnya. Kini masyarakat sudah tidak simpati terhadap aksi para teroris.
"Masyarakat sebagian kecil masih ada yang mendukung menjadi kurir mengantar makanan dan menyediakan tempat singgah beberapa orang mereka. Tapi sebagian besar pasif," kata Kapolres Poso AKBP Susnadi di Polda Sulteng, Palu, Selasa (15/4).
Ini akibat sikap para teroris tersebut yang sering melukai dan memaksa masyarakat untuk mendukung kegiatan mereka.
"Kita berani klaim mereka masih sering turun mengganggu kegiatan masyarakat desa pinggiran. Meminta makanan, minta uang kepada masyarakat dan melakukan pengancaman dan mengganggu," ujar Susnadi.
Baca juga:
Kisah patriotik polisi amankan pemilu di daerah konflik Poso
Kapolda Sulteng sebut lawan teroris Poso ibarat main sepak bola
Teroris Poso buat bom kedalaman 1 meter
Dua terdakwa teroris Poso jalani sidang di PN Jakarta Timur
Tewas saat baku tembak di Poso, Bharada Putu Satria naik pangkat
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Bagaimana polisi menyelidiki kasus dugaan TPPO ini? Karena proses penyidikan dan penyelidikan masih berlangsung, khususnya di Polda Jambi yang telah menaikan kasus ke tahap penyidikan. Serta, Polda Sumatera Selatan dan Polda Sulawesi Selatan yang masih proses penyelidikan.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.