Keluarga bocah yang tewas misterius datangi sekolah
Saat dimandikan jenazah Ramli mengeluarkan darah segar pada bagian kuping kanannya. Keluarga pun meminta penjelasan.
M Ramli (11) siswa SD Negeri Babakan Asem, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, tewas tak wajar saat sedang mengikuti kegiatan Pramuka di sekolahnya, Sabtu (1/9) lalu. Pihak keluarga pun mendatangi pihak sekolah untuk mempertanyakan kronologi kejadian.
Menurut orang tua angkat Ramli, Iwan Kurniawan, dirinya merasa janggal atas tewasnya bocah kelas V SD tersebut. Iwan pun mempertanyakan kronologi kejadian, lantaran saat dimandikan korban mengeluarkan darah segar pada bagian kuping kanannya.
Sementara pihak sekolah telah berupaya melerai kejadian dengan cara memberi biaya pengobatan atau biaya otopsi korban. "Pihak keluarga juga sudah pasrah dalam musibah ini dan tidak mempertanyakan kembali masalah ini," ungkap Plh Kepala Sekolah SD Babakan Asem Muji.
Sementara itu dalam proses pertemuan saat ini pembina pramuka SD Babakan Asem mengatakan korban dalam kondisi pingsan saat ditemuinya di pojok kelas. Hal itu setelah mendengar laporan dari siswanya, dan memang masih dalam kondisi pingsan saat itu. Korban langsung dibawa ke ruang guru.
"Dan memang korban sempat mengeluarkan air kencing saat pingsan, dan selang beberapa waktu korban meninggal dunia," ujar Ramdani selaku pembina pramuka.