Keluarga korban Lion Air JT 610 di Depok berharap ada keajaiban
Mahheru (46) pegawai Kementerian Agraria dan Tata Ruang di Pangkal Pinang menjadi korban kecelakaan Lion JT 610. Hingga saat ini, keluarga di Depok, Jawa Barat masih terus menanti kabar bapak dua anak itu.
Mahheru (46) pegawai Kementerian Agraria dan Tata Ruang di Pangkal Pinang menjadi korban kecelakaan Lion JT 610. Hingga saat ini, keluarga di Depok, Jawa Barat masih terus menanti kabar bapak dua anak itu.
Kesedihan dan tangis tak terbendung ketika keluarga mengetahui bahwa Mahheru menaiki pesawat yang jatuh di Perairan Karawang Jawa Barat kemarin pagi.
-
Bagaimana cara Lion Air merawat pesawatnya? Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, Batam Aero Technic (BAT) menjalankan proses MRO secara transparansi dan kepatuhan terhadap standar internasional. Setiap pesawat diperlakukan (penanganan) penuh perhatian dan ketelitian, mengikuti regulasi yang ketat industri penerbangan.
-
Apa saja jenis perawatan yang dilakukan pada pesawat Lion Air? Berbagai jenis pemeriksaan perawatan dan perbaikan pesawat terbang yang dilakukan di bengkel atau di bandar udara (line maintenance) Pemeriksaan harian yang dilakukan sebelum dan sesudah pesawat terbang beroperasi, seperti sebelum keberangkatan (preflight check/ inspection), transit check dan daily inspection.
-
Kenapa pesawat Lion Air masuk bengkel? Pesawat memasuki bengkel atau hanggar untuk menjalani proses Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) karena alasan krusial yang berkaitan dengan keamanan, kinerja, dan keandalan pesawat.
-
Kapan pesawat Lion Air masuk bengkel untuk perawatan? Jadwal ini mencakup interval waktu, jam terbang, atau jumlah pergerakan (lepas landas dan mendarat) yang harus dipenuhi oleh pesawat udara sebelum masuk bengkel.
-
Apa saja jenis kursi terbaik di pesawat Lion Air? Menurut testimoni sebagian besar penumpang, kursi terbaik untuk armada 737 milik Lion Air adalah nomor 17 dan 20. Kursi terbaik untuk armada Airbus 330 adalah yang terdekat dengan pintu keluar.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
Mahheru pulang ke Jakarta sepekan lalu karena ada tugas dari kantor. Momen itu dia manfaatkan untuk bertemu dengan keluarga. Mahheru dikaruniai dua anak perempuan yaitu Nabila Azzahra dan Sofie.
"Seminggu yang lalu itu ia ke Jakarta ada kerjaan kan, sembari temu kangen sama anak-anak dan istrinya. Lama kok seminggu di sini," kata adik ipar Mahheru, Niken kepada wartawan, Selasa (30/10).
Niken sendiri tahu berita pesawat jatuh dari teman kantornya. Dia sempat tak percaya atas kabar tersebut. Dia pun memastikan kabar itu ke istri Mahheru. "Saya langsung berkemas ke sini (rumah Mahheru) saya pastikan langsung dan saat saya tanyakan istrinya hanya nangis memeluk saya tak menjawab pertanyaan saya," ungkapnya.
Keluarga tak menyangka kalau peristiwa ini bisa menimpanya. Dia pun berharap masih ada keajaiban. "Saat berpelukan, hanya nangis terus dia bilang ke saya 'kenapa mesti ke keluarga saya ya Allah terjadi musibah ini' itu yang selalu diucapkannya," tukasnya.
Istri Mahheru pun kata dia masih syok atas kabar tersebut. Istri dan dua anak Mahheru pun pergi ke RS Polri Kramat Jati. "Saya jemput ponakan saya karena mereka akan dibawa ke Rumah Sakit Polri," tutupnya.
Baca juga:
Keluarga korban datangi posko evakuasi di Pelabuhan Tanjung Priok
Singapura dan Australia tawarkan bantuan pencarian korban Lion Air jatuh
Identifikasi korban Lion Air: Gigi dan sidik jari tak ditemukan
100 Penyelam diterjunkan cari bodi utama Lion Air JT-610
Buntut Lion Air JT 610 jatuh, Kemenhub awasi & teliti pesawat boeing 737 max
Penghormatan terakhir bagi pegawai Kemenkeu korban Lion Air jatuh