Keluarga Ungkap Ella Nanda Sari Baru Pertama Operasi, Begini Kondisi Kesehatannya Sebelum Sedot Lemak di Depok
Ella berangkat pada Senin (22/7) pagi dengan penerbangan pertama dari Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, menuju Bandara Soekarno-Hatta.
Ella Nanda Sari (30), dilaporkan meninggal dunia usai menjalani operasi sedot lemak di klinik kecantikan WSJ Beauty, Depok, Jawa Barat. Okta Vivilia yang merupakan kakak kandung dari Ella, mengatakan jika adiknya itu baru pertama kali menjalani operasi sedot lemak. Pada saat keberangkatan adiknya itu dalam keadaan sehat.
"(Kondisinya) Sehat. Semua teman-temannya punya bukti chat terakhir dengan korban bahkan bilang mau operasi sedot lemak, doain ya. Baru pertama (operasi sedot lemak),” kata Okta, Sabtu (27/7).
Okta menjelaskan Ella berangkat pada Senin (22/7) pagi dengan penerbangan pertama dari Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, menuju Bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng, Tangerang. Setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, Ella dijemput oleh sopir dan langsung diantar ke Klinik WSJ Beauty di Depok antara pukul 11.00-12.00 WIB.
“Dia (Ella) datang ke situ untuk melakukan operasi sedot lemah lengan kiri dan kanan. Itu mulai tindakan (operasi) sekitar pukul 12.00-13.00 WIB,” jelas Okta.
Selanjutnya, kabar petaka datang saat teman Ella yakni Fani mendapat telepon jika temannya itu sudah meninggal dunia dan telah berada di Rumah Sakit Margonda.
“Jadi rumah sakit ini bilang kalau adik kami ini sudah meninggal. Dibilang pihak rumah sakit dibawa ke situ sudah meninggal dunia. Jadi kami tidak tahu pasti saat proses operasi sedot lemak atau di jalan,” ungkap Okta.
Kemudian, jenazah Ella tiba di Bandara Internasional Kualanamu pada Selasa (23/7). Lalu, jenazah Ella dibawa ke kampung halaman ayahnya di Pangkalan Brandan, Langkat, Sumut, untuk dikebumikan. Namun sayangnya Okta dan keluarganya tak mengetahui pasti penyebab kematian Ella.
“Kami tidak tahu apa penyebab kematian karena di rumah sakit juga tidak menjelaskannya. Semua tidak dijelaskan. Sampai di Pangkalan Brandan jenazah juga tidak dibuka, hanya kelihatan atas wajahnya saja. Jadi kami tidak tahu penyebab kematiannya apa. Kami mau tahu (penyebab kematian) itu,” ucap Okta.