Kembali Terpilih Jadi Kepala Desa, 2 Istri Wakil Bupati Blitar Dilantik Bareng
Dua istri Wakil Bupati Blitar, Marhaenis Urip Widodo, akhirnya dilantik sebagai kepala desa di Kecamatan Talun Kabupaten, secara bersamaan. Keduanya adalah Halla Unariyanti (48) istri pertama dan Fendriana Anitasari (33), istri kedua.
Dua istri Wakil Bupati Blitar, Marhaenis Urip Widodo, akhirnya dilantik sebagai kepala desa di Kecamatan Talun Kabupaten, secara bersamaan. Keduanya adalah Halla Unariyanti (48) istri pertama dan Fendriana Anitasari (33), istri kedua.
Kedua kades petahana ini berhasil unggul melawan kandidat lainnya. Kemenangannya salah satunya karena program unggulan pemberdayaan ekonomi masyarakat desa.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada merupakan singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah. Pilkada dilakukan untuk memilih calon kepala daerah oleh penduduk di daerah administratif setempat yang memenuhi persyaratan.
Halla Unariyanti merupakan kepala desa di Desa Bendosewu dan Fendriana Anitasari (33), kepala desa di Desa Wonorejo. Keduanya dilantik pada 13 Desember 2019 kemarin oleh Bupati Blitar Rijanto.
Fendri panggilan akrab Fendriana Anitasari berhasil meraup 2275 suara dari 3.539 daftar pemilih tetap dengan jumlah kehadiran 2.789 warga saat pemilihan kepala desa. Tak berbeda dengan Fendri, Unariyanti juga unggul perolehan suara dalam Pilkades Serentak Oktober 2019 lalu dari lawan-lawannya.
"Alhamdulillah ini amanat dari Allah dan juga masyarakat yang harus dijalankan. Saya akan melanjutkan visi misi yang belum terealisasi pada periode sebelumnya. Ada empat program yakni mengembangkan simpan pinjam syariah di BumDes, membuat desa wisata, mengangkat produk unggulan genteng dan UKM," kata Fendri saat dihubungi merdeka.com, Senin (16/12).
Saling Kerjasama Meski Istri Wakil Bupati
Menurut Fendri, meski samasama istri wakil bupati, keduanya tidak ada persaingan namun tetap menjalin kerjasama yang baik dan saling bersinergi demi membangun desa.
Seperti diketahui secara kewilayahan, Desa Wonorejo berada di sebelah utara Desa Bendosewu. Kedua desa ini juga juga menjadi sentra pembuatan genteng di Kabupaten Blitar.
"Yang jelas kami bekerjasama agar dua desa jadi tolak ukur di Kecamatan Talun dan Kabupaten Blitar. Dan Alhamdulillah sarana prasarana terutama jalan saat ini sudah baik hingga mampu meningkatkan perekonomian masyarakat," tandasnya.
(mdk/gil)