Kemenkes Tegaskan Varian Omicron Belum Masuk Indonesia
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menegaskan, varian B.1.1.529 atau Omicron belum terdeteksi di Indonesia.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menegaskan, varian B.1.1.529 atau Omicron belum terdeteksi di Indonesia. Pernyataan ini menanggapi dugaan varian yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan itu sudah masuk ke Tanah Air.
"Belum," tegasnya saat dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (30/11).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Bagaimana Echovirus 11 bisa menyebar? Sebagian besar echovirus menyebar melalui kontak dengan kotoran. Bayi baru lahir bisa mendapatkan virus selama kelahiran dari ibu mereka. Virus mungkin tidak menimbulkan gejala apa pun pada saluran pencernaan, tetapi dapat menyebabkan infeksi berbahaya pada seseorang dengan sistem kekebalan yang lemah atau yang kekebalannya kurang berkembang.
-
Di mana virus Oropouche biasanya ditemukan? Virus Oropouche (OROV) adalah anggota keluarga Peribunyaviridae, yang menyebabkan penyakit demam Oropouche pada manusia. Virus ini terutama ditemukan di Amerika Selatan dan Tengah.
Sebelumnya, sejumlah ahli epidemiologi menduga varian Omicron sudah masuk ke Indonesia. Varian ini kemungkinan dibawa oleh pelaku perjalanan internasional.
"Kalau kemungkinan bisa saja karena pelaku perjalanan internasional kan ada yang masuk Indonesia selama ini," kata Epidemiolog Universitas Airlangga (Unair) Windhu Purnomo kepada merdeka.com, Selasa (30/11).
Windhu mengatakan, pemerintah melaporkan belum menemukan varian Omicron berdasarkan whole genome sequencing. Biasanya, proses surveilans terhadap varian baru membutuhkan waktu paling lama sebulan.
"Saat ini dengan instrumen yang makin baik, mestinya bisa 1 sampi 2 minggu saja,” ujarnya.
Epidemiolog dari Centre for Environmental and Population Health Griffith University Australia Dicky Budiman juga menduga hal serupa. Sebab, aktivitas perjalanan internasinal dari Afrika Selatan tidak dibatasi dalam beberapa pekan terakhir.
Varian Omicron pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan pada 9 November 2021. Baru diinvestigasi Badan Kesehatan Dunia atau WHO pada 24 November 2021.
Dua hari setelahnya atau 26 November 2021, WHO menetapkan Omicron menjadi varian of concern (VoC).
"Artinya, pelaku perjalanan yang membawa virus ini ke beberapa kawasan atau negara di dunia tentu sudah terjadi sebelumnya, termasuk ke Indonesia atau ke ASEAN lah," ujarnya
Menurut Dicky, surveilans whole genome sequencing di Indonesia membaik. Namun, masih lebih rendah dibandingkan negara lain. Data sementara, whole genome sequencing di Tanah Air hanya 0,2 persen dari total kasus yang diperiksa.
"Kalau mengklaim enggak ada (Omicron) tapi juga surveilans genomik kita setidaknya di kisaran 1 persen atau mau disamakan dengan Afrika Selatan 0,8 persen tentu akan juga lebih memiliki argumen kuat," katanya.
Baca juga:
Omicron Jadi Ancaman Baru Covid-19, Ini Berbagai Faktanya
Dinkes Sebut Covid-19 Jenis Omicron Belum Ditemukan di Sumut, Minta Warga Lakukan Ini
Tangkal Omicron, Pemerintah Diminta Percepat Vaksinasi di Pasar Tradisional
Fakta Mutasi Virus Corona Varian Omicron Berkembang di Afrika
Shanghai Perketat Pembatasan Akibat Temuan Kasus Baru Covid-19
Sri Mulyani Tak Ingin Varian Covid-18 Omicron Ganggu Pemulihan Ekonomi
Dua Wisatawan Positif Varian Omicron Sempat Transit di Bandara Changi Singapura