Kemenko PMK: Digital Marketing Sudah Menjadi Keharusan
Kementerian Kordinator Pembangunan Manusia dan kebudayaan (Kemenko PMK) bekerja sama dengan Kelompok Masyarakat (Pokmas) Daya Annisa menggelar pelatihan marketing digital di kalangan pelaku usaha kecil-menengah perempuan di Yogyakarta, Senin (26/11).
Kementerian Kordinator Pembangunan Manusia dan kebudayaan (Kemenko PMK) bekerja sama dengan Kelompok Masyarakat (Pokmas) Daya Annisa menggelar pelatihan marketing digital di kalangan pelaku usaha kecil-menengah perempuan di Yogyakarta, Senin (26/11).
Pelatihan tersebut digelar karena saat ini semakin banyak kaum perempuan yang terjun ke dunia wirausaha. Kemudian, berwirausaha juga salah satu kegiatan yang sejalan dengan Gerakan Indonesia Mandiri.
-
Bagaimana MKMK dibentuk? Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
-
Apa tujuan utama dari PKM? Secara umum, PKM bertujuan untuk mempersiapkan sumber daya mahasiswa yang berorientasi ke masa depan dan ditempa dengan transformasi Pendidikan Tinggi sehingga menjadi lulusan yang unggul, kompetitif, adaptif, fleksibel, produktif, berdaya saing dengan karakter Pancasila, serta memandu mahasiswa menjadi pribadi yang tahu dan taat aturan; kreatif dan inovatif; serta objektif dan kooperatif dalam membangun keragaman intelektual.
-
Kapan pelantikan MKMK? Ketiga anggota MKMK akan dilantik dan mengucapkan sumpah pada 8 Januari 2024.
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
"Untuk kondisi saat ini, digital marketing bukan lagi pilihan, melainkan sudah hampir seperti keharusan," ujar Anggota Gugus Tugas Nasional Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) Kemenko PMK Rumadi.
Rumadi menuturkan, kegiatan ini menyasar kaum perempuan, sebagai bentuk perhatian khusus. Pada kenyataannya, menurut Rumadi, partisipasi perempuan di sektor lapangan kerja memang masih tertinggal jauh dari kaum laki-laki, Di kalangan angkatan kerja perempuan, hanya 37 persen yang bekerja, sementara di kalangan laki-laki mencapai 63 persen.
"Kecuali di industri kreatif, partisipasi perempuan justru lebih tinggi," ucap Rumadi.
Rumadi mengatakan, tanpa bicara soal gender, kewirausahaan adalah pekerjaan terhormat. Bukan saja membantu rumah tangga, kewirausahaan juga membantu negara melalui penciptaaan tenaga kerja, pemasukan pajak, bahkan devisa.
"Kegiatan digital marketing ini menjadi penting, karena promosi menjadi lebih cepat, lebih murah dan daya jangkauannya sangat luas," ujar Rumadi yang juga merupakan tokoh Nahdatul Ulama (NU) tersebut.
Rumadi menambahkan, GNRM itu sendiri bersandar pada tiga nilai keutamaan, yakni etos kerja, integritas dan gotong royong. Tujuannya adalah membangun Indonesia Mandiri, Indonesia Bersih, Indonesia Tertib, Indonesia Bersatu dan Indonesia Melayani.
"Kalau kewirausahaan jelas, arahnya ke Indonesia Mandiri," imbuhnya.
Dengan mengambil tema Pengembangan UMKM Melalui Digital Marketing untuk Membangun Kreatifitas dan Kemandirian Pelaku UMKM di DIY ini, diharapkan para peserta lebih memahami seluk beluk pemanfaatan pelaku UMKM platform digital yang ada.
Sementara itu, Ketua Pokmas Daya Anissa, Wahyu Heniwati, mengakui bahwa sebagian besar pelaku usaha UKM di Jogya sudah melek marketing digital dengan memanfaatkan media sosial atau Bukalapak, Tokopedia dan sejenisnya.
"Kita justru mengajak mereka yang masih tertinggal, belum menguasai platform digital marketing itu," ujarnya.
Heniwati menambahkan bahwa platform digital marketing itu juga membuka peluang bagi kaum perempuan, yakni bisa produktif tanpa harus bekerja di luar rumah.
Baca juga:
Blusukan ke Lombok, Menko Puan Tinjau Langsung Ruang Belajar Sementara untuk Siswa
Menko Puan apresiasi Prajurit TNI-Polri yang Bantu Rehabilitasi Gempa NTB
Sambangi NTB, Menko PMK Pastikan Pembangunan Rumah Korban Gempa Berjalan Lancar
Menko Puan Ajak Warga Sumbawa Barat Bangkit Pasca Dilanda Gempa Bumi
Bank Dunia Apresiasi Proses Seleksi CPNS RI
Penutupan KTT ASEAN, Menko Puan Gelar Pertemuan Bilateral dengan PM India & Jepang