Ketua DPRD Banten ngaku tak tahu anggotanya dapat suap Dirut PT BGD
Dia pun selalu menolak saat disinggung awak media mengenai anggota DPRD Banten telah mengembalikan hasil menerima suap.
Ketua DPRD Banten periode 2014-2019, Asep Rahmatullah enggan berkomentar banyak terkait sejumlah fulus yang digelontorkan Direktur Utama PT Banten Global Development, Ricky Tampinongkol, yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait pemulusan penyertaan modal PT Banten Global Development (BGD) pada APBD Banten Tahun Anggaran 2016 untuk membentuk Bank Banten. Uang sebesar Rp 10 miliar digelontorkan Ricky Tampinongkol untuk menyiram anggota DPRD Banten diduga agar penyertaan modal PT BGD miliknya pada APBD Banten untuk pembentukan Bank Banten berjalan mulus.
"Yaa intinya kalau ada yang mendalilkan seperti itu saya ini sih, enggak tahu lah, enggak ada yang seperti itu," kata Asep sambil bergegas pergi usai diperiksa penyidik KPK, Kamis (21/1).
Dia pun selalu menolak memberikan pernyataan kepada awak media yang menyinggung anggota DPRD Banten telah mengembalikan uang yang diduga bentuk gratifikasi. Setidaknya ada 10 orang lebih dari anggota DPRD Banten yang telah mengembalikan uang tersebut ke KPK.
"Saya sudah katakan bahwa itu sedang diproses oleh penyidik KPK," pungkasnya.
Seperti diketahui, dalam kasus ini KPK pernah memanggil Rano Karno sebagai saksi. Pemeran Doel itu mengatakan ada anggota DPRD Banten yang meminta uang kepada Ricky Tampinongkol sebesar Rp 10 miliar.
"Pak Ricky pernah menyampaikan ada permintaan Rp 10 miliar dari dewan, saya bilang jangan didengar jangan digubris," kata Rano Karno saat memenuhi panggilan penyidik KPK, Kamis (7/1).
Dalam kasus ini KPK telah menetapkan 3 orang tersangka yang diciduk dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) di sebuah restoran bilanhan Merak, Banten Tangerang, Selasa (1/12/2015). Pada OTT tersebut KPK mengamankan delapan orang yaitu anggota DPRD Banten Tri Satria Santosa, wakil ketua DPRD Banten SM Hartono, Dirut PT BGD Ricky Tampinongkol, dua orang staff PT BGD, tiga orang supir, uang pecahan rupiah senilai Rp 60 juta dan USD 11.000.
Atas perbuatannya Ricky dikenakan Pasal 5 huruf a atau b Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 KUHP, sedangkan SM Hartono dan Tri Satya Santosa dijerat Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 11 undang-undang yang sama.
Baca juga:
Empat pimpinan DPRD diperiksa KPK terkait kasus suap Bank Banten
Ramai-ramai anggota DPRD Banten balikin uang suap usai kasus mencuat
Eks Ketua DPRD Banten tak membantah anggota banggar terima duit suap
KPK dalami peran anggota DPRD yang kembalikan uang suap Bank Banten
Sekda Banten tidak tahu permintaan fee oleh DPRD ke PT BGD
Sekda Banten: Dana APBD 2016 untuk pembangunan Bank Banten Rp 385 M
KPK didesak umumkan nama anggota DPRD Banten yang kembalikan uang
-
Apa yang dilakukan anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta saat rapat paripurna? Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Cinta Mega kedapatan tengah bermain game slot saat rapat paripurna penyampaian pidato Penjabat (Pj) Gubernur terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).
-
Apa yang dibahas dalam rapat pimpinan sementara DPRD Provinsi DKI Jakarta? "Pembahasan dan penetapan usulan nama Calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari masing-masing Partai Politik DPRD Provinsi DKI Jakarta," demikian informasi tersebut.
-
Di mana pelantikan anggota DPRD Jateng berlangsung? Ayah dan anak secara bersamaan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah periode 2024-2029 terpilih yang dilantik pada rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Semarang, Selasa.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Siapa saja anggota DPRD Jateng yang dilantik bersamaan? Ayah dan anak secara bersamaan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah periode 2024-2029 terpilih yang dilantik pada rapat paripurna di Gedung DPRD Jateng, Semarang, Selasa. Mereka adalah Iskandar Zulkarnain (59) dan putranya, M Rizqi Iskandar Muda (22) yang merupakan kader Partai Gerindra yang sama-sama berasal dari Daerah Pemilihan Jateng 13.
-
Apa jabatan Purwanto di DPRD DKI Jakarta? Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Purwanto meninggal dunia pada Selasa (5/12) pukul 20.05 WIB.