Ketua DPRD sebut 2 anggota yang ditangkap KPK jalan tanpa koordinasi
Kedua anggota DPRD ditangkap terkait kasus suap pembangunan Bank Banten.
Dua anggota DPRD Banten ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam terkait kasus suap pembentukan Bank Banten, Selasa (1/12). Menyikapi hal ini, Ketua DPRD Asep Rahmatullah bersedia jika sewaktu-waktu dipanggil KPK.
"Jika dimintai keterangan, tentu saya akan datang," kata Asep Rahmatullah, kepada sejumlah wartawan di kantornya, Rabu (2/12).
Asep menegaskan bahwa kedua anggota dewan yang tangkap KPK yakni Wakil Ketua DPRD Banten SM.Hartono dan Tri Satriya Santosa.
"Mereka melangkah sendiri ke sana tanpa koordinasi. Tidak ada perintah juga," ujarnya.
Untuk diketahui, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT), Selasa (1/12) sekitar pukul 14.00 WIB terhadap dua anggota DPRD Provinsi Banten terkait dugaan suap perizinan pendirian BPD Banten, di sebuah rumah makan di daerah Serpong, Tanggerang.
Baca juga:
Dua anggota DPRD Banten yang ditangkap KPK dari Golkar dan PDIP
Anggota DPRD Banten ditangkap KPK, ini komentar Rano Karno
PDIP pecat anggota DPRD Banten yang ditangkap KPK
KPK tunjukkan barang bukti hasil OTT anggota DPRD Banten
Dua anggota DPRD Banten resmi tersangka suap pembentukan Bank Banten
-
Siapa yang ditahan oleh KPK? Eks Hakim Agung Gazalba Saleh resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/11/2023).
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Bagaimana KPK menangkap Bupati Labuhanbatu? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Kapan Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
-
Kenapa Bupati Labuhanbatu ditangkap oleh KPK? KPK telah menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Bagaimana cara DPR mendorong KPK untuk mengungkap terduga pelaku pembocoran informasi OTT? Bahkan Sahroni merekomendasikan KPK untuk berkolaborasi dengan instansi-instansi terkait, jika ingin serius mengungkap dugaan ini.