Kiai Pimpinan NU di Banyuwangi Dibacok, Pelaku Baru Beberapa Hari Jadi Santri
KH Affandi Musafak, pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Hidayah, Desa Sumberanyar, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, menjadi korban percobaan pembunuhan, Jumat (18/02) dini hari. Ketua MWC NU Kecamatan Pesanggaran ini dibacok seorang DR, pria asal Palembang yang baru beberapa hari jadi santri di pesantren i
KH Affandi Musafak, pengasuh Pondok Pesantren Miftahul Hidayah, Desa Sumberanyar, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, menjadi korban percobaan pembunuhan, Jumat (18/02) dini hari. Ketua MWC NU Kecamatan Pesanggaran ini dibacok seorang DR, pria asal Palembang yang baru beberapa hari jadi santri di pesantren itu.
Kanit Reskrim Polsek Pesanggaran Iptu Sutomo membenarkan peristiwa itu. Penyerangan yang diduga percobaan pembunuhan itu terjadi di rumah korban pada, Jumat (18/2) sekitar pukul 02.00 WIB.
-
Kapan Pondok Pesantren Musthafawiyah didirikan? Didirikan Abad 20 Melansir dari beberapa sumber, ponpes ini didirikan pada 12 November 1912 oleh Syeikh Musthafa bin Husein bin Umar Nasution Al-Mandaily.
-
Kapan Pondok Pesantren Langitan didirikan? Jauh sebelum Indonesia merdeka, yakni pada tahun 1852, Kiai Muhammad Nur mendirikan pondok pesantren di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban.
-
Apa yang dilakukan pengasuh pondok pesantren terhadap para santriwati? Dari enam santriwati yang dicabuli, beberapa di antaranya bahkan diminta untuk melayani kebutuhan biologisnya. Pencabulan itu diketahui sudah dilakukan oleh terduga pelaku sejak dua tahun terakhir. Terakhir kali, terduga pelaku mencabuli salah satu santrinya pada 17 Agustus 2023.
-
Bagaimana Pondok Pesantren Al Hamdaniyah Siwalanpanji mempersiapkan para santrinya? Mereka juga dibekali kemampuan bahasa Arab dan Inggris melalui keberadaan Balai Latihan Kerja (BLK) Bahasa yang berada di lingkungan ponpes.
-
Kapan Pondok Pesantren Canga'an didirikan? Berdiri sejak tahun 1711, kini pondok pesantren tersebut sudah berusia lebih dari tiga abad.
-
Siapa yang dicabuli oleh pengasuh pondok pesantren? Pengasuh pondok pesantren itu berinisial BN. Dari enam santriwati yang dicabuli, beberapa di antaranya bahkan diminta untuk melayani kebutuhan biologisnya.
"Terduga pelaku tinggal di sekitar rumah korban, sebagai santri," ujar Sutomo.
KH Afandi saat itu hendak melawan atau menghindari dari serangan pelaku. Namun tetap saja sabetan mengenai badannya.
"Korban mengalami luka cukup serius di bagian leher dan punggung. Saat ini sedang dirawat intensif di RS Al Huda Genteng," papar Sutomo.
Pelaku Kabur
Kronologi peristiwa bermula saat sekitar pukul 01.30 WIB, pelaku mengetuk pintu kamar korban. Kepada sang kiai, DR mengeluh sakit perut.
"Setelah pintu terduga pelaku langsung menghunuskan pisau ke tubuh korban. Pertama di leher dan di punggung," papar Sutomo.
Korban yang terluka parah kemudian ditolong keluarga dan para santri. Peristiwa berlangsung cukup cepat dan pelaku langsung melarikan diri.
"Pelaku masih kita buru," sebut Sutomo.
(mdk/yan)