Kisah heroik 3 marinir bongkar penipuan berkedok lowongan kerja
Bagaimana skenario mereka dalam menangkap pelaku penipuan ini?
Tiga orang prajurit Marinir dari Batalyon Infanteri 5 Pasmar 1 Surabaya Kopda Mar Bambang Subianto, Praka Mar Joko dan Pratu Mar Maagus Sepriadi, berhasil meringkus pelaku penipuan berkedok lowongan kerja, Nufi Ridwan. Penangkapan itu terjadi di Stasiun Pasar Turi Surabaya.
Nufi Ridwan warga Desa Brangkal, Kecamatan Parengan melakukan aksi kejahatannya dengan menyamar sebagai petugas PT KAI Daops 8. Dia mengaku dapat jatah untuk memasukkan satu orang calon pegawai di PT. KAI.
-
Apa tugas utama Korps Marinir TNI AL? Sebagaimana kita tahu, Korps Marinir adalah satuan unit pada TNI AL yang memiliki tugas untuk menyelenggarakan operasi amfibi, pertahanan pantai, pengamanan pulau terluar, pembinaan potensi maritim, hingga pembina kekuatan serta kesiapan operasi satuan.
-
Kapan HUT Korps Marinir TNI AL diperingati? Setiap tanggal 15 November diperingati sebagai Hari Ulang Tahun Korps Marinir TNI AL.
-
Siapa yang memberikan ucapan selamat HUT Korps Marinir TNI AL? Ucapan ini berisi doa dan harapan baik agar satuan baret ungu ini agar selalu diberi kekuatan untuk terus menjaga keutuhan bangsa Indonesia.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Di mana prajurit TNI AD ini berasal? Diungkapkan oleh pria asli Kaimana, Papua Barat ini bahwa sebelum memutuskan menikah, Ia sudah menjalin asmara atau berpacaran selama 3 tahun.
-
Di mana TNI AL menggelar operasi siaga tempur? Gugus Tempur Laut (Guspurla) Komando Armada III TNI Angkatan Laut menggelar Operasi Siaga Tempur Laut di perairan Papua dan Maluku yang melibatkan sejumlah kapal perang dan pasukan dari Korps Marinir serta Komando Pasukan Katak (Kopaska).
Marstiana gadis (18) baru lulus SMA yang sedang mencari pekerjaan seketika itu tergiur iming-iming pelaku yang tidak lain tetangga desanya sendiri.
"Salah satu keluarga saya ada yang kena (Marstiana). Itu penipuan lowongan kerjaan di PT Kereta Api Indonesia (KAI) pelaku minta Rp 14 juta," kata Kopda Mar Bambang Subianto saat dihubungi merdeka.com, Selasa (28/7).
Lanjut Bambang, Marstiana yang curiga ditipu kemudian menghubunginya. Lalu dia menyusun skenario untuk menjebak pelaku. Bambang tidak sendiri, ada dua prajurit Marinir dari Batalyon Infanteri 5 Pasmar 1 yang ikut membantu meringkus pelaku penipuan tersebut yakni, Praka Mar Joko dan Pratu Mar Maagus Sepriadi.
"Saya sama dua teman yang kebetulan anggota TNI juga ikut menangkap. Ini ketiga kali ketemuan antara korban dengan pelaku, paginya ngajak ketemu lagi, saat itu langsung kita tangkap," terangnya.
"Kita interograsi kita tanya-tanya. masih berkelit, minta nomor awalnya enggak dikasih, pas didesak baru dia mau ngasih. Saya enggak minta apa-apa, saya mita uang dikembalikan, dia bilang enggak ada duit, pas kita desak lagi baru bilang ada duit Rp 5.600.000. Sisanya masih Rp 8.400.000. Intinya bagaimana supaya uang kembali," imbuhnya.
Kasus itu, kata Bambang tidak dilaporkan kepada polisi. Sebab, keluarga pelaku punya itikad untuk mengembalikan uang tersebut.
"Ini mau diselesaikan secara kekeluargaan. Orang tuanya sudah ketemu dengan kita, katanya mau bertangung jawab, istrinya juga mau bertangung jawab," pungkas dia.
Dari beberapa pengakuan pelaku telah banyak menipu korbannya dengan modus yang sama. Rata-rata yang menjadi korban adalah wanita usia remaja lulus sekolah yang sedang mencari pekerjaan. Bahkan saat pelaku ditangkap ada salah seorang wanita korban penipuan Nufi Ridwan sedang menghubungi pelaku.
Baca juga:
Sambut HUT RI, Marinir akan kibarkan merah putih di Gunung Cartenz
Gaya Menhub Jonan jajal tank dan tembakkan artileri Marinir
Jajal tank & coba tembak artileri, Jonan diberi brevet dari Marinir
Bertemu JK, Komandan Marinir buat kegiatan selamatkan terumbu karang
Kasal lantik Brigjen TNI Buyung Lalana jadi Komandan Korps Marinir
Perlukah Marinir turun tangan kembali jaga stasiun dan KRL?