Kivlan Zein sebut PKI sudah bangkit, ini tanggapan Polri
Oleh Kivlan, PKI saat ini sudah memiliki struktur organisasi yang dipimpin seseorang bernama Wahyu Setiadji.
Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zein menyebut Partai Komunis Indonesia (PKI) telah dideklarasikan kembali oleh sejumlah pihak di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, sekitar dua minggu yang lalu. Bahkan, PKI ini sudah memiliki struktur organisasi yang dipimpin langsung oleh seseorang bernama Wahyu Setiaji.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar meminta semua pihak tetap tenang dan tidak panik menanggapi pernyataan Kivlan. Dia meminta pemerintah atau masyarakat untuk terus waspada menghadapi segala sesuatu yang mungkin terjadi.
"Untuk kita waspadai saja ya," kata Boy saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Rabu (1/6).
Namun, jenderal bintang dua ini menolak membeberkan apakah pihaknya sudah mendapat informasi terkait pendeklarasian PKI tersebut. Dia menilai, informasi tersebut bersifat rahasia dan bukan konsumsi publik.
"Itu sifatnya informasi intelijensia," pungkas Boy.
Sebelumnya, dalam sebuah acara simposium tandingan anti-PKI di Balai Kartini, Rabu (1/6), Mayjen TNI (Purn) Kivlan Zein menyatakan sekitar dua minggu yang lalu telah dideklarasikan sebuah partai yang menamakan dirinya Partai Komunis Indonesia (PKI) di Jalan Raya, Jakarta Pusat.
"Dua minggu lalu Partai Komunis Indonesia sudah berdiri. Pimpinannya namanya Wahyu Setiaji. Cari itu orang," ujar Kivlan.
Kivlan mengaku tidak kaget dengan deklarasi PKI itu. Dia menyebut kebangkitan PKI perwujudan dari apa yang disebut oleh DN Aidit puluhan tahun silam, bahwa mereka akan bangkit kembali saat keadaan negara dirasa cukup aman bagi mereka.
"DN Aidit 29 September 1965 bilang tarik senjata dan kita akan kembali lagi kalau kita sudah kuat," pungkasnya.
Baca juga:
Menteri Yasonna sebut isu bangkitnya PKI hanya karangan
Pernyataan janggal Kivlan Zen soal PKI tuai kritik
Bantah Kivlan Zein, Luhut sebut BIN belum temukan kebangkitan PKI
Jumat, FPI siap kawal apel siaga anti-PKI di Istana
Kivlan Zen diminta rasional karena takut PKI bangkit
-
Siapa yang memimpin sidang PPKI? Sidang bersejarah itu dipimpin oleh Soekarno.
-
Siapa yang menyelamatkan para tawanan dari PKI? Mereka menyelamatkan para tawanan yang hendak dieksekusi para anggota PKI.
-
Siapa yang mengapresiasi kolaborasi KPK dan Polri? Terkait kegiatan ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni turut mengapresiasi upaya meningkatkan sinergitas KPK dan Polri.
-
Apa yang membuat tokoh PKI kebal peluru? Ada sejumlah tokoh PKI ternyata tak mempan ditembak. Mereka punya ilmu kebal peluru.
-
Apa yang diharapkan dari kolaborasi KPK dan Polri ini? Lebih lanjut, Sahroni tidak mau kerja sama ini tidak hanya sebatas formalitas belaka. Justru dirinya ingin segera ada tindakan konkret terkait pemberantasan korupsi “Tapi jangan sampai ini jadi sekedar formalitas belaka, ya. Dari kolaborasi ini, harus segera ada agenda besar pemberantasan korupsi. Harus ada tindakan konkret. Tunjukkan bahwa KPK-Polri benar-benar bersinergi berantas korupsi,” tambah Sahroni.
-
Apa langkah konkret yang dilakukan Polri untuk mendukung Kementan? Sebagai langkah nyata, Kapolri mengatakan saat ini sedang dilakukan pengolahan lahan di berbagai daerah khusus tanaman jagung. Contoh, Jajaran Polda Yogyakarta sudah menyiapkan lahan 100 hektare untuk mensupport peningkatan produksi jagung. "Di Yogyakarta kemarin pak Kapolda akan memberikan lahan 100 hektare untuk mensupport apa yang menjadi kebijakan presiden yang secara teknis dijalankan pak Mentan," katanya.