Komjen Budi Waseso puji komitmen Panglima TNI ikut berantas narkoba
Baginya, tindakan itu merupakan langkah nyata TNI dalam menghapus peredaran narkotika di Indonesia.
Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso mengapresiasi langkah TNI yang meringkus terduga pengguna narkotika di Kompleks Kostrad, Tanah Kusir, Jakarta Selatan. Hal ini, lanjutnya, merupakan langkah nyata TNI dalam menghapus peredaran narkotika di Indonesia.
"Kita harus apresiasi dari Panglima TNI, Pangkostrad dan seluruh elemennya merupakan wujud nyata bahwa pihak TNI menaruh perhatian terhadap masalah narkoba," kata Buwas, usai pemusnahan 120 sabu di Taman Sari, Jakarta, Jumat (26/2).
Untuk lima orang anggota polisi yang diamankan dari lokasi penggerebekan, terduga pengguna telah diserahkan ke Propam. Jika kelimanya terbukti menggunakan narkotika, kasus tersebut akan berlanjut ke pengadilan.
Mantan Kabareskrim ini menjelaskan, peredaran narkotika tidak hanya menyasar warga sipil, namun juga menyusup ke TNI, Polri, dan BNN. Panglima TNI dan Kapolri, lanjutnya, sudah memerintahkan jajarannya menindak tegas pelaku narkotika.
"Panglima TNI dan Kapolri memerintahkan langsung untuk membersihkan peredaran narkotika, termasuk BNN," pungkasnya.
Seperti diketahui, Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) melakukan penggeledahan terhadap anggotanya yang diduga memakai narkoba, Minggu (21/2). Dalam razia tersebut, Kostrad juga mengamankan lima polisi yang diduga terlibat dalam transaksi barang terlarang itu.
Kelimanya yakni Briptu Endi dan Aipda Wandi dari Polres Jakarta Selatan, Aiptu Alfi dari Mabes Polri, Bripka Agus Beler dari Polsek Kebayoran Lama, serta Aiptu Arip dari Polres Tangerang Selatan.
Baca juga:
Tamu positif narkoba, nasib Grand Paragon berakhir seperti Stadium?
Kepala BNN: Tidak ada daerah di Indonesia terbebas dari narkoba
48 Orang diciduk polisi saat razia narkoba di Jambi
Hasil tangkapan selama dua bulan, BNN musnahkan 120 kg sabu
Mudik bawa 500 gram sabu, TKI asal Aceh terancam hukuman mati
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Kenapa Kapolri dan Panglima TNI meninjau SUGBK? “Kami ingin memastikan serangkaian kesiapan pengamanan khususnya terkait dengan kegiatan puncak yang dilaksanakan besok sore ini betul-betul bisa terselenggara dengan baik,” tutur Sigit.
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Kapan Panglima TNI menerima penghargaan? Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dianugerahi penghargaan Meritorious Service Medal dari Pemerintah Singapura.
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.