Korban Bangunan Sekolah Ambruk Dibolehkan Pulang usai Dirawat di Puskesmas
Peristiwa atap ruangan seni SMP 1 Cibeber, Desa Cikotok, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, ambruk bermula saat para pelajar meminta izin kepada guru untuk menggunakan ruangan laboratorium untuk latihan seni, yang akan ditampilkan saat menyambut hari guru nasional.
Peristiwa atap ruangan seni SMP 1 Cibeber, Desa Cikotok, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, ambruk bermula saat para pelajar meminta izin kepada guru untuk menggunakan ruangan laboratorium untuk latihan seni, yang akan ditampilkan saat menyambut hari guru nasional.
Sebanyak delapan pelajar tertimpa. Mereka sempat dievakuasi ke Puskesmas Cibeber. Karena luka yang tidak terlalu parah, para korban sudah diperbolehkan pulang.
-
Kenapa rumah tersebut ambruk? Tampak rumah tersebut tiba-tiba ambruk. Selain itu, reaksi anaknya pun curi perhatian.
-
Bagaimana sekolah tersebut mendukung bakat anak-anak? Hilman mengatakan jika semua anak yang sekolah di sana selalu mendapatkan support untuk mengembangkan bakatnya. “Kan nggak dibatasi ya? Punya bakat apa itu bakal disupport ya?” tanya Hilman. “Iya,” jawab Boy.
-
Siapa yang bersekolah di tempat yang sama? Meskipun mereka memiliki jarak yang dekat, mereka sekarang bersekolah di tempat yang sama.
-
Kapan Rumah Apung Tambaklorok diresmikan? Rumah apung ini telah rampung dibangun dan diresmikan pada tahun 2016 silam.
-
Di mana rumah yang ambruk tersebut berada? Viral di media sosial video yang memperlihatkan detik-detik rumah ambruk di Tuban, Jawa Timur.
-
Di mana Sekolah Gendhis? Sekolah Gendhis berada di Magelang, Jawa Tengah.
"Rata-rata luka lecet sekitar kaki tangan dan punggung," kata Kepala Puskesmas Kecamatan Cibeber, dokter Wiwin Widihartini kepada wartawan, Selasa (23/11).
Banguan tersebut sudah tua. Saat kejadian cuaca di sana sedang hujan lebat. Saat siswa melakukan latihan, sekitar pukul 13.15 WIB atap bangunan ambruk dan menimpa para siswa.
Para korban adalah Andini (perempuan), Eljar (laki-laki), Panioktaviani (perempuan), Hanivah (perempuan), Eka (laki-laki), Naila sallsa (perempuan), Ivanazila (perempuan) dan Farel (laki-Laki).
Usai kejadian, anggota Polsek Cibeber, Babinsa Desa Cikotok dan BPBD membersihkan puing puing bangunan.
Baca juga:
Atap Ruangan Sekolah Ambruk, Sejumlah Pelajar SMP di Lebak Terluka
Imbas SMAN 96 Cengkareng Roboh, DPRD DKI Minta Pemprov Setop Pakai Jasa Adhi Karya
Polisi Selidiki Dugaan Korupsi Proyek SMAN 96 yang Roboh saat Renovasi
SMAN 96 Cengkareng Roboh, Guru dan Murid Dipindah ke SMAN 73
Gali Informasi, Polisi Periksa Korban Luka Insiden Ambruknya SMA 96 Jakarta
Disdik DKI Ungkap Kontraktor Gedung SMA 96 Tangani Renovasi Empat Sekolah