KPK Gandeng IDI untuk Periksa Kesehatan Lukas Enembe di Papua
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengirim dokter ke Papua, untuk melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap Lukas Enembe. Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) untuk mengirim dokter ke Papua.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengirim dokter ke Papua, untuk melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap Lukas Enembe. Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) untuk mengirim dokter ke Papua.
"Pak ketua Pak Firly sudah menyampaikan bahwa akan berkoordinasi dengan IDI untuk mengirim dokter untuk memeriksa yang bersangkutan," kata Alexander Marwata usai rapat dengar pendapat pemberantasan korupsi terintegrasi di Kupang, Rabu (19/10).
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Siapa korban dalam kejadian yang viral di Pati? Korban diketahui berinisial K (20), warga Desa Mojowalaran Gabus.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
Menurutnya, walaupun Lukas Enembe telah diperiksa oleh dokter pribadi dari Singapura, namun dalam rangka penegakkan hukum maka pihaknya harus mencari pendapat kedua (second opinion).
"Kita sudah koordinasi dengan IDI dan sekarang sedang dibentuk tim, untuk melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan di Papua," bebernya.
Terkait MAKI yang melakukan praperadilan terhadap KPK karena dinilai lambat menangani kasus Lukas Enembe, Alexander Marwata menyatakan itu hak masyarakat untuk melakukan itu.
"Biarain aja itu haknya masyarakat untuk melakukan laporan. Kita tidak berandai-andai sesuatu yang belum pasti, saya tidak ingin sampaikan," tutupnya.
Untuk diketahui, Alexander Marwata hadir di Kupang dalam kegiatan Rapat Dengar Pendapat Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Tahun 2022. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Bupati se-daratan Timor, yang diselenggarakan di hotel Aston Kupang.
Baca juga:
Tokoh Adat Papua: Seluruh Komunitas Masyarakat Mendukung KPK
Pulihkan Pelayanan Publik Pemprov Papua, Kemendagri Didesak Angkat Pejabat Gubernur
Lukas Enembe Diminta Hadapi Pemeriksaan KPK Bukan Membangun Opini
'Tidak benar Rakyat Papua Menolak KPK Memeriksa Lukas Enembe'
Warga di Papua Tolak Lukas Enembe Jadi Kepala Suku Besar, Ini Alasannya
Gubernur Sakit dan Jadi Tersangka, Warga Mengeluh Pelayanan Pemprov Papua Menurun