KPK Geledah Rumah Bupati Solok dan Sita Dokumen: Kasus Sudah di Tingkat Penyidikan
Febri tak menjelaskan lebih jauh penggeledahan yang dilakukan terkait kasus apa. Namun Febri memastikan penggeledahan yang dilakukan dalam tahap penyidikan.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kediaman Bupati Solok Selatan Muzni Zakaria, Kamis (25/4/2019). Penggeledahan dilakukan tim lembaga antirasuah sejak pagi hingga siang hari tadi.
"Benar ada kegiatan penggeledahan oleh tim KPK (di Solok Selatan)," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi.
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
-
Siapa yang ditahan oleh KPK? Eks Hakim Agung Gazalba Saleh resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/11/2023).
-
Apa yang jadi dugaan kasus KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Apa yang tertulis di karangan bunga yang diterima oleh KPK? Dalam karangan bunga tertulis 'selamat atas keberhasilan anda memasuki pekarangan tetangga'. Tertulis pengirimnya adalah Tetangga.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
Febri tak menjelaskan lebih jauh penggeledahan yang dilakukan terkait kasus apa. Namun Febri memastikan penggeledahan yang dilakukan dalam tahap penyidikan.
"Prosesnya tentu sudah di tingkat Penyidikan. Dari lokasi disita dokumen-dokumen terkait proyek," kata dia.
Terkait dengan siapa yang sudah ditetapkan sebagai tersangka, Febri enggan menjawab. Febri beralasan tim lembaga antirasuah masih melakukan serangkaian kegiatan di Solok Selatan, Padang, Sumatera Barat.
"Karena tim masih bekerja di lapangan, nanti informasi lebih lengkap terkait perkara dan tersangkanya akan disampaikan menyusul," kata dia.
Baca juga:
Usai Ditetapkan Tersangka KPK, Wali Kota Tasikmalaya Bolos Masuk Kantor
Dirut PJB Klaim Tak Tahu Aliran Duit Suap ke Sofyan Basir
Dalami Kasus Suap Romahurmuziy, KPK Panggil Sekretaris DPW PPP
KPK Panggil Dirut PJB & Direktur Pengadaan PLN Jadi Saksi Sofyan Basir
Resmi Tersangka, Wali Kota Tasikmalaya Terlibat Kasus Suap DAK
KPK Tetapkan Wali Kota Tasikmalaya sebagai Tersangka