Kronologi Kakak Kandung Mantan Kapolri Badrodin Haiti Meninggal Dalam Kecelakaan
Luqman Haiti yang merupakan kakak kandung mantan Kapolri Badrodin Haiti meninggal dunia dalam kecelakaan di jalur nasional
Luqman Haiti yang merupakan kakak kandung mantan Kapolri Badrodin Haiti meninggal dunia dalam kecelakaan di jalur nasional, Desa Pecoro, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu (23/10).
"Kecelakaan maut itu melibatkan sebuah mobil Avanza warna hitam dengan nopol P 1497 HM milik korban Luqman Haiti dengan Dump Truk bernopol W 9331 UG di jalur nasional Kabupaten Jember-Lumajang," kata Kasat Lantas Polres Jember AKP Achmad Fahmi Adiatma. Dikutip dari Antara.
- Kronologi Ricuh Pendukung 2 Paslon saat Debat Pilkada Bungo Jambi, Empat Orang Luka-Luka
- Kronologi Mobil Kakak Mantan Kapolri Adu Banteng dengan Truk di Jember
- Kronologi Santri Meninggal Dunia Usai Dilempar Kayu Berpaku oleh Ustaz
- Kronologi Kecelakaan Beruntun 7 Kendaraan di Gerbang Tol Halim Akibat Sopir Truk Ugal-Ugalan
Pengemudi mobil tersebut diketahui bernama Luqman Haiti (70) warga Desa Paleran, Kecamatan Umbulsari, Kabupaten Jember yang merupakan kakak kandung dari mantan Kapolri, Jenderal Polisi (Purn) Badrodin Haiti dan pengemudi dump truk merupakan salah seorang warga asal Malang.
"Korban mengemudikan kendaraannya seorang diri dan sempat ditolong oleh warga untuk dibawa ke Puskesmas Rambipuji setelah terjadi kecelakaan itu, namun korban meninggal dunia saat dalam perawatan di puskesmas setempat," tuturnya.
Menurutnya pihak Satlantas Polres Jember melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menyelidiki lebih lanjut terkait peristiwa yang menyebabkan satu korban meninggal dunia tersebut.
"Berdasarkan keterangan saksi, kronologi kecelakaan sementara yang bisa kami sampaikan bahwa kendaraan roda empat itu melaju dari timur ke barat, sedangkan kendaraan truknya melaju dari arah sebaliknya yakni barat ke timur," katanya.
Kemudian kendaraan mobil tersebut oleng ke kanan dan masuk ke jalurnya dump truk, sehingga terjadi tabrakan yang cukup keras karena posisi kedua kendaraan itu cukup dekat dan tidak bisa dihindarkan.
"Kendaraan dump truk sudah melakukan usaha pengereman, namun karena jarak sudah terlalu dekat maka tidak bisa dihindari kecelakaan itu hingga menyebabkan kendaraan korban mengalami kerusakan yang cukup parah," ujarnya.
Dia menjelaskan korban sempat mendapat pertolongan dari warga dan dibawa ke puskesmas terdekat yakni di Puskesmas Rambipuji, namun nyawanya tidak tertolong dan mengembuskan napas terakhir setelah mendapat perawatan di puskesmas.