Kronologi Kecelakaan Bus Pariwisata Bawa Murid SMP PGRI 1 Wonosari di Tol Jombang, Tewaskan Kernet & Guru

Bus pariwisata yang memuat rombongan siswa SMP PGRI 1 Wonosari Malang terlibat kecelakaan di jalan Tol KM 695+400 jalur A Jombang-Mojokerto pada Selasa (21/5) pukul 23.45 WIB.

Berikut kronologi kecelakaan menyebabkan dua orang tewas dan 15 orang lainnya luka-luka.

Kanit 3 PJR Polda Jatim AKP Yudiono mengatakan bus pariwisata Bimario dengan nomor polisi W 7422 UP tersebut dikemudikan oleh Yanto (36) warga dusun Bendorejo, Desa Gembongan, Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar.

Bus berpenumpang sejumlah siswa SMP PGRI 1 Wonosari Malang itu diketahui berjalan dari Jogyakarta menuju Malang.

Setibanya di kilometer 695+400 tol Jombang pengemudi diketahui tidak dapat menguasai laju kendaraannya.

Diduga, hal itu dikarenakan sopir yang mengantuk akibat kelelahan berkendara. 

Bus seketika langsung oleng ke kiri dan menabrak kendaraan Mitsubishi truk Nopol N-9674-UH bermuatan gerabah yang dikemudikan oleh Arif Yulianto (37) warga Lawang Kabupaten Malang yang melaju di lajur kiri.

"Posisi terakhir kendaraan bus menempel di bak truk di lajur kiri menghadap ke timur. Selain 2 orang meninggal, ada 15 penumpang luka, serta 33 orang selamat," katanya, Rabu (22/5).

Ia menyatakan, bahwa korban meninggal adalah kernet dan seorang guru dari SMP PGRI 1 Wonosari Malang. Korban meninggal kernet bus bernama Edy Sulistiyono, warga Desa Bangle Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar. Korban meninggal guru atas nama Edy Crisna Handaka warga Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang.

"Saat kejadian arus lalin landai lancar dan cuaca cerah," pungkas Yudiono.

Ia menambahkan, para korban luka dan meninggal dunia akibat kecelakaan bus pariwisata bimario dengan Nomor polisi W 7422 UP yang membawa siswa SMP PGRI 1 Wonosari Malang itu telah dievakuasi ke sejumlah rumah sakit terdekat.

"Korban meninggal dunia di RSUD Jombang," kata kepala unit 3 PJR Polda Jatim AKP Yudiono, Rabu (22/5).

Sedangkan untuk korban luka-luka dirujuk ke RS Basoeni Mojokerto untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara sorban selamat melanjutkan perjalanan kembali dengan bus pengganti.

"Kecelakaan diduga dikarenakan pengemudi bus mengantuk sehingga terjadi laka lantas. Saat kejadian arus lalin landai lancar dan cuaca cerah," tambahnya.

Yudiono menjelaskan, semula kendaraan Bus pariwisata Bimorio itu membawa siswa SMP PGRI 1 Wonosari Malang berjalan dari Jogyakarta menuju Malang. Bus dikemudikan Yanto (36) warga dusun Bendorejo, Desa Gembongan, Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar.

Setiba di km 695+400 tol Jombang, sopir diduga mengantuk sehingga tidak bisa menguasai kemudi lalu oleng ke kiri. Bus lalu menabrak truk Nopol N 9674 UH bermuatan gerabah yang dikemudikan oleh Arif Yulianto (37) warga Lawang Kabupaten Malang yang melaju di lajur kiri.

"Posisi terakhir kendaraan bus menempel di bak truk di lajur kiri menghadap ke timur," tandasnya.