Kronologi OPM Pimpinan Undius Kogoya Tembak dan Bakar Sopir hingga Tewas di Paniai
Satgas Damai Cartenz buru OPM yang membakar mobil dan membunuh sopirnya di Paniai
- Satgas Ops Damai Cartenz Tangkap DPO KKB Nduga Orang Kepercayaan Egianus Kogoya
- Mengintip Isi Markas OPM yang Berhasil Dikuasai Satgas Cartenz: Peluru Besar hingga Senjata Tajam
- Sopir Angkot yang Ditembak dan Dibakar KKB Pimpinan Undiunus Kogoya Dievakuasi
- Kaops Damai Cartenz Pimpin Pelepasan Jenazah Briptu Anumerta Alfando yang Gugur Akibat KKB
Kronologi OPM Pimpinan Undius Kogoya Tembak dan Bakar Sopir hingga Tewas di Paniai
Satgas Damai Cartenz terus berupaya untuk memburu kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Undius Kogoya yang membakar mobil dan membunuh sopirnya di Paniai, Papua Tengah.
“Belum (masih pengejaran). Kan butuh waktu. Nanti kalau sudah dapat hasil kami update,†kata Kasatgas Humas OPS Damai Cartenz-2024, AKBP Bayu Suseno saat dihubungi, Kamis (13/6).
Sementara dari hasil penyelidikan, terungkap jika pelaku yang menebar teror adalah kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Intan Jaya, Pimpinan Undius Kogoya.
Kronologi kejadian itu terjadi pada Selasa, 11 juni 2024, sekira pukul 13.30 WIT. Berawal, Rusli (40) yang merupakan sopir hendak melintas di Kampung Timida, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah.
Tiba-tiba diserang dengan kondisi mobil yang sudah terbakar. Kejadian itu diketahui saat masyarakat yang datang dari arah Kampung Enarotali hendak ke Kampung Kopo, Distrik Paniai Timur.
“Setelah itu, terlihat sekelompok anggota KKB yang berjumlah 10 orang dengan membawa senjata api laras panjang keluar dari alang-alang pinggiran jalan. Sehingga membuat masyarakat yang melihat kejadian tersebut takut dan langsung kembali ke arah kampung madi,†kata Bayu.
Berdasarkan keterangan masyarakat yang melihat Rusli saat kejadian itu sudah berada di mobil dalam keadaan tersungkur. Diperkirakan, korban telah meninggal dunia di dalam mobilnya yang dibakar OPM.
“Untuk diketahui bahwa, Jenazah korban telah berhasil dievakuasi oleh Satgas Ops Damai Cartenz-2024 dan Brimob Batalyon C Polda Papua ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Paniai,†tutur Bayu.
Bayu menambakan, Satgas Ops Damai Caretnz dan Brimob Batalyon C Polda Papua telah merespon kejadian tersebut dengan mendatangi TKP dan melakukan pengejaran terhadap Kelompok KKB tersebut.
"Kami menegaskan bahwa Satgas Ops Damai Cartenz-2024 akan terus melakukan langkah-langkah penindakan dan penegakan hukum yang tegas dan terukur terhadap KKB, pelaku penembakan dan pembakaran ini," pungkasnya.
Jenazah Sudah Dievakuasi
Sehari setelahnya, Jenazah Rusli korban kekejaman Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Intan Jaya, Pimpinan Undius Kogoya di Kampung Timida, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, pada hari ini telah berhasil dievakuasi di Timika, Rabu, (12/6) kemarin.
Dalam kesempatan itu, Bayu menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya masyarakat sipil bernama Rusli akibat ulah dari KKB pimpinan Undius Kogoya.
“Sangat disayangkan masyarakat sipil kembali menjadi korban kekejaman KKB dan untuk diketahui pada pukul 08.25 WIT, Jenazah Daeng Rusli korban kekejaman KKB di Paniai, tiba di Bandara Mosez Kilangin Timika dengan menggunakan Pesawat Reven PK RVV,†tuturnya.
Dilanjutkan, Bayu Jenazah saat ini telah diterbangkan menuju ke Kampung halamannya di Makassar.
"Pada pukul 10.00 WIT, Jenazah Daeng Rusli diterbangkan ke Kampung halamannya di Bulusibatang Kabupaten Jeneponto Provinsi Sulawesi Selatan dengan menggunakan Pesawat Lion Air,†ucapnya.