Lagi Cari Ikan, Adfan Hilang Terseret Arus Kali Bekasi
Di sela mencari ikan, ketiga anak tersebut berenang menyeberangi kali. Aji dan Angga lebih dulu sampai, sedangkan, korban menyusul menyeberang. Tapi sampai di tengah diduga korban kelelahan. Dia sempat dipegang, namun lepas.
Seorang anak berusia 16 tahun, Adfan dilaporkan hilang terseret arus Kali Bekasi di Desa Karangsatria, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Minggu (2/2). Tim SAR sampai sekarang masih melakukan pencarian.
"Korban belum ditemukan, kami masih berupaya mencarinya," kata Anggota Satgas BPBD Kabupaten Bekasi, Andhika, Minggu (2/2) sore.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Mengapa benua ini tenggelam? “Kita berbicara tentang lanskap yang cukup terendam, lebih dari 100 meter di bawah permukaan laut saat ini,” Kasih Norman, arkeolog Universitas Griffith di Queensland, Australia, dan penulis utama studi baru ini, kepada Live Science.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Di mana letak Tenggarong? Tenggarong merupakan salah satu wilayah yang menjadi ibu kota dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Adfan dilaporkan hilang terseret arus Kali Bekasi pada pukul 13.30 WIB. Berdasarkan informasi yang dirangkum, korban terseret arus kali tersebut ketika sedang mencari ikan sapu-sapu bersama dua kawannya Aji dan Angga.
Di sela mencari ikan, ketiga anak tersebut berenang menyeberangi kali. Aji dan Angga lebih dulu sampai, sedangkan, korban menyusul menyeberang. Tapi sampai di tengah diduga korban kelelahan. Dia sempat dipegang, namun lepas.
Dua kawannya lalu meminta bantuan kepada penduduk setempat lalu diteruskan ke Tim SAR. Adapun ciri-cirinya, mengenakan kaos oblong abu-abu pendek dan celana pendek motif loreng serta memakai sarung tangan merah muda.
Dalam sepekan ini, sudah dua anak hilang terseret arus sungai tersebut. Sebelumnya, Fahri Fairus (12), hilang terbawa arus Kali Bekasi di Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi pada Jumat lalu.
Fahri lalu ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dalam keadaan meninggal dunia pada Sabtu siang (1/2) sekitar pukul 13.40 WIB.
(mdk/rnd)