Lakukan pungli, 3 PNS Dishub Sumut dibui 1 tahun
Lakukan pungli, 3 PNS Dishub Sumut dibui 1 tahun. Penangkapan ketiganya dilakukan tim dari Polrestabes Medan di jembatan timbang Dishub Sumut di Jalan Jamin Ginting, Desa Bandar Baru, Sibolangit, Deli Serdang, pada Jumat (21/10) dinihari. Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan barang-bukti uang tunai Rp 7.103.000.
Tiga pegawai negeri sipil (PNS) Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatera Utara (Sumut) dihukum masing-masing 1 tahun penjara serta denda masing-masing Rp 10 juta subsider 1 bulan kurungan. Mereka dijatuhi hukuman setelah terbukti bersalah melakukan pungutan liar (pungli) di jembatan timbang Sibolangit, Deli Serdang.
Ketiga PNS Dishub yang dihukum masing-masing Edison Purba, Hasan Basri dan Parlindungan Harahap. Hukuman itu dijatuhkan majelis hakim yang diketuai Toto Ridarto dalam sidang terpisah di Pengadilan Tipikor Medan, Kamis (23/2).
Majelis menyatakan ketiga terdakwa telah terbukti bersalah melakukan perbuatan yang diatur dan diancam dengan Pasal 12 (e) jo Pasal 12 (a) UU No 20 Tahun 2001 tentang Perubahan terhadap UU No 31 Tahun 1999 tentang Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 (1) ke 1 KUHP. Ketiga PNS ini terbukti menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, atau dengan menyalahgunakan kekuasaannya memaksa seseorang memberikan sesuatu, membayar, atau menerima pembayaran dengan potongan, atau untuk mengerjakan sesuatu bagi dirinya sendiri.
"Menjatuhkan hukuman selama 1 tahun penjara kepada terdakwa serta denda Rp 10 juta subsider 1 bulan kurungan," kata Hakim Toto Ridarto.
Putusan yang dijatuhkan majelis hakim lebih rendah dibandingkan dengan tuntutan jaksa. Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) meminta agar majelis hakim menjatuhi ketiga terdakwa dengan hukuman masing-masing 1 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp 20 juta subsider 2 bulan kurungan.
Menyikapi putusan majelis hakim, JPU menyatakan menerima putusan majelis hakim. Sikap serupa disampaikan ketiga terdakwa.
Edison Purba, Hasan Basri dan Parlindungan Harahap diadili setelah tertangkap tangan melakukan pungli kepada para sopir truk rute Medan-Berastagi. Mereka kedapatan meminta uang kepada sopir agar tidak mendapat sanksi meskipun kendaraannya melanggar batas tonase.
Penangkapan ketiganya dilakukan tim dari Polrestabes Medan di Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) atau jembatan timbang Dishub Sumut di Jalan Jamin Ginting, Desa Bandar Baru, Sibolangit, Deli Serdang, pada Jumat (21/10) dinihari. Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan barang-bukti uang tunai Rp 7.103.000.
-
Bagaimana Pohon Pelawan menjadi penghasil madu liar? Selain dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas manusia, pohon ini rupanya juga menjadi rumah atau sarang lebah liar sehingga menjadi penghasil madu lebah liar yang memiliki cita rasa pahit.
-
Di mana henbane hitam ditemukan tumbuh liar? Sisa-sisanya umum ditemukan di situs arkeologi di Eropa Barat Laut karena tumbuh liar di dekat pemukiman manusia, sehingga sulit untuk menentukan apakah itu sengaja digunakan.
-
Mengapa warga Sampangan panik dengan kucing liar? Warga menduga bahwa kucing liar itu terkena rabies.
-
Bagaimana cara warga Sampangan mengatasi kucing liar? Warga yang khawatir kemudian menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk membantu mengevakuasi hewan tersebut.
-
Siapa yang diminta untuk memeriksa kucing liar di Sampangan? Ia mengatakan bahwa Dinas Pertanian (Distan) Kota Semarang sudah diminta melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap keberadaan hewan liar, khususnya kucing yang dikhawatirkan warga Sampangan.
-
Dimana balap liar ini terjadi? Aksi pembubaran balap liar ini terjadi di Jalan Sudirman, Kudus, Jawa Tengah.
Baca juga:
Polisi tangkap tangan wanita yang lalukan pungutan liar di Kuantan
Peras pengusaha, wartawan Indramayu diciduk tim saber pungli
12 Pejabat Pemkab Sampang kena OTT suap dari pengusaha minimarket
Pungli Rp 1,5 miliar, jaksa di Kejati Jatim dihukum 4 tahun penjara
Tim saber pungli amankan 12 sipir Rutan Surabaya
Juru parkir di Pemkot Tangerang suka 'malak' pengendara
Polisi bongkar modus culas petugas karcis wisata di Bali