Langkah Kapolri Cegah Pungli di Ujian Masuk Polisi Dinilai Tepat
Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia, Ray Rangkuti menyambut baik slogan tersebut. Menurutnya, itu merupakan upaya yang harus didukung dalam pemberantasan pungutan liar.
Kapolri Listyo Sigit Prabowo menggaungkan Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis, atau disingkat BETAH sebagai slogan penerimaan calon anggota Polri tingkat Tamtama, Bintara hingga Akpol. Slogan itu sekaligus mematahkan anggapan 'mau jadi polisi bayar mahal'.
Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia, Ray Rangkuti menyambut baik slogan tersebut. Menurutnya, itu merupakan upaya yang harus didukung dalam pemberantasan pungutan liar.
-
Di mana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berada ketika HUT PP Polri? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Bagaimana upaya Kapolri Listyo Sigit Prabowo dalam meningkatkan citra Polri di mata masyarakat? Untuk menyakini masyarakat jika Polri 'Tidak Anti Kritik', dibentuklah suatu program yang dekat dengan warga. Yakni 'Jumat Curhat', kegiatan interaksi langsung dengan warga ini dilaksanakan oleh seluruh personel di wilayah hukumnya masing-masing hingga petinggi Polri.Tak hanya itu, untuk lebih mendekatkan diri dengan warga. Polri pun juga membentuk 'Polisi RW', di setiap daerah atau wilayah. Bahkan, Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Fadil Imran turun dan berkomunikasi langsung dengan warga.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan Polri mengatur pangkat polisi? Hal itu sesuai dengan peraturan Kapolri Nomor 3 Tahun 2016 tentang Administrasi Kepangkatan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
-
Apa yang dikerjakan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendapat pujian dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni? “Sebagai mitra kerja kepolisian, Komisi III bangga sekali dengan kinerja Polri di bawah kepemimpinan Pak Kapolri Listyo Sigit. Polri tak hanya menjadi lebih humanis, tapi juga jadi jauh lebih inklusif. Kita bisa sebut semuanya, mulai dari kesetaraan gender, kesetaraan akses masuk tanpa pungli, dan kini pemberian kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk mengabdi. Terobosan yang luar biasa,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (27/2).
-
Kenapa Ari Dono Sukmanto menjadi Kapolri? Saat itu Ari yang berkedudukan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia atau Wakapolri naik menjadi Kapolri sebagai pelaksana tugas.
“Program ini bagus. Yang utama bagaimana pengawasan dan penegakan etiknya di lingkaran kepolisian sendiri,” katanya saat dihubungi, Kamis (15/6).
Dia meminta Listyo untuk tetap melakukan pengawasan dalam penerapannya. Jangan sampai ada pihak-pihak yang mencari celah dan tetap mendapatkan keuntungan sendiri.
"Sebab, sekalipun dibuat berbagai sistem, ada saja celah yang bisa dimasuki oleh keinginan curang di dalamnya. Misalnya peralihan dari CAT ke TKK. Begitu seterunya. Sampai ke penilaian terakhir,” ujarnya.
“Sebab, umumnya pada fase itu, penilaiannya sudah masuk kepada subjektivitas/objektivitas tim penguji. Oleh karena itu, perlu dibuatkan juknis yang ketat bagaimana model, cara kerja dan pengawasannya. Sehingga niat baik kapolri ini benar-benar terlihat implikasinya di lapangan,” tutup Ray.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Masuk Polisi Gratis!
"Yang ngomong (harus bayar) bohong itu. Jadi saya pastikan masuk polisi tidak ada yang bayar," tegasnya.
Malah, Kapolri meminta masyarakat segera melaporkan saat menemui adanya pungutan liar (Pungli) ketika mendaftar masuk polisi.
"Nanti kalau ada informasi seperti itu bisa dilaporkan ke Propam, nanti kita proses. Itu oknum!" tegasnya.
Guna meyakinkan masyarakat tidak adanya pungutan biaya, seluruh tes penerimaan Polri digelar terbuka.
Disiarkan secara langsung oleh seluruh Polda se-Indonesia melalui media sosial seperti Instagram. Masyarakat dan keluarga dari para peserta pun bisa dapat menyaksikan proses rekrutmen ini.
"Untuk meyakinkan peserta tes dan orang tua agar percaya dengan kemampuan masing-masing tidak mudah tertipu oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Untuk memitigasi aksi Pungli tersebut," ujar Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Dedi Prasetyo.
(mdk/fik)