Lansia Ditusuk Tetangga hingga Meninggal saat Belanja Sayur di Depok
Peristiwa itu terjadi saat korban sedang membeli sayuran. Tiba-tiba, pelaku mendatangi korban dan langsung menusuk menggunakan gunting.
Seorang wanita berinisial R (61) meninggal dunia usai ditusuk oleh tetangganya sendiri inisial I (21) di Cipayung, Depok, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (18/5) pagi hari tadi.
Kasi Humas Polres Metro Depo AKP Elni Fitri menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat korban sedang membeli sayuran. Tiba-tiba, pelaku mendatangi korban dan langsung menusuk menggunakan gunting.
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Apa yang dirusak oleh pelaku? Partai Amanat Nasional (PAN) mencatat ada 24 APK berupa baliho dan spanduk calegnya yang dirusak.
-
Apa yang dibakar oleh pelaku? Pria tersebut membakar bendera Merah Putih, mobil dan warung warga.
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
“Korban berbelanja sayuran tiba-tiba datang pelaku tetangga samping kanan rumah korban, menusuk korban di punggung dengan sebuah gunting,” kata Fitri melalui keterangannya, Kamis (18/5).
Fitri menjelaskan, korban sempat berupaya untuk menyelamatkan diri setelah ditusuk pelaku. Namun upayanya gagal lantaran terjatuh. Sedangkan pelaku kembali menyerang, setelah itu kabur.
“Di saat korban terjatuh pelaku masih melakukan penusukan di bagian punggung dan leher korban,” ujar Fitri.
“Setelah melakukan penusukan pelaku melarikan diri ke rumahnya,” sambungnya.
Beberapa warga yang menyaksikan kejadian naas itu langsung mengamankan pelaku dan menyeret ke kantor polisi. Sementara korban langsung dibawa ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
“Warga berusaha menolong korban dengan membawa ke RS Citama Pabuaran namun korban tidak tertolong, meninggal dunia,” kata Fitri.
Saat ini, lanjut Fitri, polisi tengah meminta keterangan pelaku ihwal motif dari aksi penusukan yang menyebabkan korban meninggal dunia itu.
(mdk/tin)