Lantik 1.994 Praja IPDN, Wapres JK ingatkan jaga nasionalisme
1.994 Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dilantik, Jumat (2/11). Mereka diminta untuk serius dalam menempuh pendidikan sekaligus mempelajari keinginan masyarakat.
1.994 Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dilantik, Jumat (2/11). Mereka diminta untuk serius dalam menempuh pendidikan sekaligus mempelajari keinginan masyarakat.
Ribuan praja dilantik langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla. Acara ini pun dihadiri juga Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Siapa Aipda Purnomo? Purnomo tercatat sebagai anggota kepolisian Polres Lamongan.
-
Siapa Ipda Febryanti Mulyadi? Nama Ipda Febryanti Mulyadi sedang menjadi sorotan publik, setelah kehadirannya viral lewat sejumlah video di TikTok yang tayang ribuan kali. Wanita berhijab ini, salah satu polwan termuda lulusan Akademi Kepolisian (Akpol), telah menorehkan prestasi gemilang sebagai Kepala Unit Kejahatan & Tindak Kekerasan (Kanit Jatanras) di Polres Klaten.
Angkatan baru calon aparatur sipil negara ini telah melalui berbagai tahapan seleksi dengan menyisihkan 43 ribu pendaftar lainnya. Mereka akan menempuh pendidikan selama empat tahun.
Dalam sambutannya, Jusuf Kalla mengatakan bahwa Muda Praja IPDN harus serius dan penuh disiplin. Ia mengingatkan calon abdi negara memiliki rasa nasionalisme yang tinggi dalam menjalankan tugas.
Pasalnya, bangsa Indonesia terdiri dari banyak suku, agama, bahasa, dan budaya. Dengan nasionalisme yang tinggi, semua akan dihargai dan berjalan dengan baik.
"Jalankan otonomi dengan jiwa NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). Tanpa jiwa itu, negara terpecah belah. Karena itulah anda ditugaskan di daerah berbeda, bukan daerah asal, agar kita tahu bangsa kita ini besar dan mengetahui masalahnya," ucap Jusuf Kalla.
Kalla menambahkan, Muda Praja IPDN ini pun harus memahami dengan baik prinsip bhineka tunggal ika. Perbedaan bukan memperlemah, tapi harus memperkuat dan jadi alat pemersatu.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta mahasiswa IPDN yang baru dilantik ini memahami dengan baik setiap arahan yang disampaikan Wakil Presiden. Dia pun kembali mengingatkan mereka akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Baca juga:
Mendagri: Praja IPDN yang berkelahi dan narkoba langsung dipecat
Mendagri tugaskan tim khusus temui Gubernur Papua
Lantik 197 pejabat, Mendagri harap IPDN terus berbenah
Presiden Jokowi titipkan reformasi instansi kepada lulusan IPDN
Jokowi: Seluruh ASN jangan ada yang bermain anggaran
Mendagri sebut lulusan IPDN kader penggerak revolusi mental